Alert! Total 105 Negara, Separuh Lebih Dunia 'Kena' Corona

Jakarta, CNBC Indonesia - Total negara yang mengonfirmasi corona makin bertambah. Per Minggu (8/3/2020), setidaknya ada delapan negara yang melaporkan kasus corona pertama.

Di benua Asia, Bangladesh melaporkan tiga kasus di mana korban baru saja kembali dari Italia. Sedangkan Maladewa juga melaporkan dua kasus pertama.

Di Eropa,Bulgaria melaporkan empat kasus corona. Moldova dan Malta melaporkan satu kasus, di mana kasus Malta terkait seorang anak perempuan Italia berusia 12 tahun.

Di Afrika, Kamerun dan Togo melaporkan satu kasus corona. Di Amerika Latin, Paraguay juga mengonfirmasi satu kasus.

Dengan ini total negara yang terjangkiti corona sebanyak 104 negara. Total kasus corona di seluruh dunia berjumlah 107.352, dengan lima negara terbanyak yakni China (80.699), Italia (7.375), Korea Selatan (7.314), Iran (6.566) dan Prancis (1.126).

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa para pemimpin dunia tidak boleh menganggap remeh COVID-19. Sebelumnya banyak pemimpin dunia menilai corona bersifat musiman dan mereda di musim panas, seperti flu.

"Kita harus berasumsi bahwa virus akan terus memiliki kapasitas untuk menyebar. Harapan palsu untuk mengatakan, ya, itu akan hilang seperti flu. Kami harap begitu dan itu akan menjadi anugerah. Tapi kita tidak bisa membuat asumsi itu. Dan tidak ada bukti," kaya Dr. Mike Ryan, Direktur Eksekutif Program Kedaruratan Kesehatan WHO.

Pada awal virus corona mewabah, pejabat kesehatan AS mengatakan ada hipotesis di alam model matematika bahwa wabah virus corona berpotensi musiman dan lemah dalam kondisi yang lebih hangat.

[Gambas:Video CNBC]

(sef/sef)

Let's block ads! (Why?)