Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan menceritakan pertemuan antara Partai Demokrat dan Partai Golkar lewat tulisan singkat berjudul #DiplomasiBatikBiruKuningDiCikeas2020.
"Pertemuan yang memesona dan bahagia bagi PD dan PG. Datang lengkap 15 orang petinggi elit PG, kami sambut 18 petinggi elit PD. Kami mulai dengan makan malam bersama dengan menu sederhana kebiasaan di Cikeas, dilanjutkan kopi dan teh. Masing-masing delegasi kami duduk berhadap-hadapan. Pak SBY dan Pak Airlangga duduk bersebelahan memimpin pertemuan. Sebut saja "DiplomasiBatikBiruKuningDiCikeas2020"," tulis Hinca.
"Mereka berbatik nuansa kuning, kami berbatik nuansa biru. Pak SBY berbatik nuansa biru kembang-kembang kuning. Klop! begitu cara dan etika Pak SBY menjamu dan menghormati tamunya dengan mulia," ujar Hinca.
Ia lantas menuliskan berbalas kata antara SBY dan Airlangga.
"Semua berbatik biru dan berbatik kuning, saya berbatik biru berbunga kuning," kata Pak SBY.
"Setiapkali kami bikin acara termasuk pameran batik di Kementerian Perindustrian, almarhum Ibu Ani selalu hadir dan memberi kami semangat luar biasa. Terima kasih ibu Ani dan pak SBY," kata Ketum Golkar membalas penuh haru sambil selalu menyebut nama pak SBY secara lengkap didahului dengan bapak presiden. Kedua delegasi menyambutnya dengan tepuk tangan meriah.
Hinca tak menampik pembicaraan politik mewarnai pertemuan Partai Demokrat dan Partai Golkar. Ini silaturahmi politik pertama bagi kedua parpol di dekade 2020.
Airlangga menjelaskan bahwa Ia diutus Jokowi dan menyampaikan salam Presiden kepada Pak SBY seraya mengajak peran serta PD untuk memberikan masukan agar restrukturisasi perekonomian bisa berhasil dengan baik. Golkar juga mengajak kerja sama Pilkada Serentak 2020 di 270 wilayah di seluruh Indonesia.
"Kita senang mendengar ajakan ini dan menyambutnya. Sampaikan salam saya kepada Presiden Jokowi. Sebab PD ingin menjadi "part of solution" dan "part of progress". Sikap politik PD tidak berubah sejak awal; yang sudah baik kita dukung, yang belum baik kita perbaiki bersama. Negara ini negara kita bersama. Kita bangun bersama, meskipun kami tidak berada dalam pemerintahan," kata SBY merespons dua RUU Omnibus Law yang dijelaskan Airlangga.
 Foto: Airlangga Hartanto dan Susilo Bambang Yudhoyono. (Abror Rizki) |
"Untuk pilkada, mari kita bicarakan bersama. Silahkan dari PG ketemu dengan PD dan bicara," lanjut Presiden ke-6 RI itu.
Begitulah pertemuan politik dengan suasana yang penuh hangat berlangsung dan berakhir sekitar pukul 21.00.
"Pertemuan ini beyond friendship," kata Airlangga menyambut dan sepakat dengan Pak SBY yang menyebut pertemuan ini tidak sekadar friendship tapi partnership.
Setelah itu, pertemuan dilakukan di Lavani Sport Center. Di sana, SBY menjelaskan dan memperkenalkan tim bola voli Lavani. SBY kemudian mengajak berfoto bersama persis di bawah tulisan LaVaniSportsCenter. Foto berkelas dunia layaknya international meeting kedua delegasi.
lalu, lanjut Hinca, kejutan terjadi. SBY memberikan kaus khusus Museum & Galeri SBY-Ani bernuansakan dominan kuning dengan strip biru.
"Lengkap sudah. Sang tamu berpamitan dan kami melambaikan tangan... sampai jumpa!," tulis Hinca.
(miq/dru)
https://ift.tt/2TsInvR
March 06, 2020 at 11:20AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "SBY, Airlangga, dan Diplomasi Batik Biru Kuning di Cikeas"
Post a Comment