Jakarta, CNBC Indonesia - Virus corona atau COVID-19 tak mengenal usia. Sebab itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengingatkan pada golongan muda yang memiliki imunitas kuat untuk mengikuti protokol social distancing karena kaum muda juga bisa terinfeksi virus corona dan menularkannya kepada orang tua.
"Tadi sudah dibicarakan social distancing [jaga jarak sosial] dan pada variabel orang muda. Jangan kemudian sok gagah-gagahan. Meskipun tubuhnya kuat, tapi dia juga bisa menularkan ke orang tua. Buat dia sih nggak ada masalah, tapi buat orang tua yang menjadi masalah," kata Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Achmad Yurianto saat dihubungi Detiknews, Sabtu (21/3/2020).
Achmad Yurianto yang juga Juru Bicara Penanganan Virus Corona di RI mengatakan anak mudalah yang kebanyakan mengindahkan imbauan social distancing. Yuri menyebut, tren ini juga terjadi di negara lain.
"Justru itu data yang direkap dari seluruh dunia, termasuk di China, termasuk di Korea. Karena memiliki daya tahan tubuh lebih baik, dia merasa nggak sakit, padahal dia sudah terinfeksi. Untuk dia gejalanya minimal, tetapi jangan lupa bahwa dia membawa penularan untuk anggota keluarganya yang tua," ujarnya.
Yuri mengatakan kelompok usia muda dapat terpapar virus corona, hanya saja tidak memiliki gejala. Itu sebabnya orang tersebut tidak melalukan isolasi diri dan berdampak pada penularan kepada orang lain.
"Inilah yang kemudian menjadi salah satu faktor cepatnya penyebaran. Karena kita terkena dan tanpa gejala dan kemudian tidak melakukan isolasi diri. Problem inilah yang kemudian menjadi hal mendasar dan pesebarannya jadi cepat. Apabila ini menyebar ke saudara-saudara kita yang usianya lebih tua dan rawan, maka ini akan menjadi permasalahan yang serius untuk keluarga kita," ujar Yuri.
(tas/tas)
https://ift.tt/2xZrXTo
March 22, 2020 at 08:38AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kemenkes: Anak Muda Jangan Sok Gagah, Bisa Kena Corona!"
Post a Comment