Search

Duh... Rupiah Bisa Lengser Keprabon Hari Ini!

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) tampaknya akan melemah di perdagangan spot pada hari ini. Tanda-tanda pelemahan rupiah terlihat di pasar Non-Deliverable Market (NDF).

Berikut kurs dolar AS di pasar NDF jelang penutupan perdagangan spot kemarin dibandingkan hari ini, Jumat (31/1/2020), mengutip data Refinitiv:

Periode Kurs 30 Januari (15:55 WIB Kurs 31 Januari (6:43 WIB)
1 Pekan Rp13.654,10 Rp13.672
1 Bulan Rp13.688,60 Rp13.733
2 Bulan Rp13.725,10 Rp13.760,5
3 Bulan Rp13.765,60 Rp13.796,5
6 Bulan Rp14.020,60 Rp13.928,5
9 Bulan Rp14.153,60 Rp14.509,25
1 Tahun Rp14.165,40 Rp14.195,5
2 Tahun Rp14.874 Rp15.899

NDF adalah instrumen yang memperdagangkan mata uang dalam jangka waktu tertentu dengan patokan kurs tertentu pula. Sebelumnya pasar NDF belum ada di Indonesia, hanya tersedia di pusat-pusat keuangan internasional seperti Singapura, Hong Kong, New York, atau London.

Pasar NDF seringkali mempengaruhi psikologis pembentukan harga di pasar spot. Oleh karena itu, kurs di NDF tidak jarang diikuti oleh pasar spot. Padahal NDF sebelumnya murni dimainkan oleh investor asing, yang mungkin kurang mendalami kondisi fundamental perekonomian Indonesia.

Bank Indonesia (BI) pun kemudian membentuk pasar Domestic NDF (DNDF). Meski tenor yang disediakan belum lengkap, tetapi ke depan diharapkan terus bertambah.

Dengan begitu, psikologis yang membentuk rupiah di pasar spot diharapkan bisa lebih rasional karena instrumen NDF berada di dalam negeri. Rupiah di pasar spot tidak perlu lalu membebek pasar NDF yang sepenuhnya dibentuk oleh pasar asing.

Berikut Berikut kurs DNDF yang kali terakhir diperbarui pada 30 Januari pukul 15:55 WIB:

Periode Kurs
1 Bulan Rp13.675
3 Bulan Rp13.770

Hingga perdagangan Kamis kemarin, rupiah masih menyandang tahta juara dunia, alias mata uang dengan kinerja terbaik sepanjang 2020, dengan penguatan 1,73%.

Namun, kini rupiah terancam lengser keprabon, sebabnya pound Mesir kini menempel ketat dengan penguatan 1,56%, melansir data Refinitiv.

Seandainya rupiah kembali melemah pada hari ini, dan pound Mesir justru menguat, posisi juara dunia berisiko besar di ambil alih. Mata Uang Garuda juga berisiko mencatat pelemahan mingguan dan mengakhiri rentetan penguatan di angka delapan pekan beruntun.

TIM RISET CNBC INDONESIA (pap/pap)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2U65HjI

January 31, 2020 at 02:22PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Duh... Rupiah Bisa Lengser Keprabon Hari Ini!"

Post a Comment

Powered by Blogger.