Kinerja IHSG pagi ini seirama dengan kinerja Wall Street yang dini hari tadi naik cukup tinggi. Bursa saham Amerika Serikat itu berakhir di zona hijau dan mengalami peningkatan lebih dari 1 %. Indeks Dow Jones Average (DJIA) melambung sebanyak 1,51%, S&P 500 naik 1,45 %, dan Nasdaq menguat 1,6 %.
Namu bursa di kasawan Asia pagi bergerak negatif, berada di zona merah. Padahal, di awal perdagangan beberapa di antaranya sempat bergerak menghijau. Pada pukul 09:12 WIB, Indeks Nikkei koreksi 0,60%, indeks Hang Seng melemah 0,04%, indeks Sanghai anjlok 1,13%, dan indeks Strait Times turun 0,30%.
Sebenarnya, ada kabar baik dari AS. Pada Jumat (24/4/2020) waktu AS, Donlad Trump menyepakati paket stimulus aktual senilai US$ 484 miliar. Rinciannya, US$ 370 miliar akan diberikan kepada UMKM, US$ 75 miliar untuk menopang rumah sakit yang berjuang melawan Covid-19, dan sisanya US$ 25 miliar untuk melakukan ekspansi check up COVID-19.
Sementara itu di Indonesia, Senin (27/4/2020) kemarin dilaporkan total kasus pandemi Covid-19 telah mencapai 9,096 orang, 765 diantaranya meninggal dunia dan 1.151 sembuh. Meskipun terus bertambah, petumbuhan jumlah kasus pandemi ini cenderung melandai.
(ald/hps)
https://ift.tt/3aKItEg
April 28, 2020 at 09:30AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Volatilitas Tinggi, IHSG Bingung Tentukan Arah Tujuan"
Post a Comment