Jokowi mengatakan berdasarkan riset dan pengalaman beberapa negara obat tersebut bisa mengobati dan memberikan kesembuhan pasien yang terjangkit corona.
Melalui langkah ini, Jokowi menegaskan negara tidak tinggal diam dalam upaya menanggulangi masalah Covid-19. Dalam pendistribusiannya, obat ini akan sampai kepada pasien yang membutuhkan melalui dokter keliling dari rumah ke rumah, rumah sakit, serta puskesmas di kawasan terinfeksi.
Lebih lanjut dirinya menegaskan jika yang sudah ditemukan adalah obat. Sementara untuk antivirus sampai saat ini belum ditemukan.
Obat ini, imbuhnya, sudah dicoba oleh satu sampai tiga negara. Obat tersebut bernama Avigan yang telah dipesan sebanyak 5.000, dan saat ini dalam proses pemesanan sebanyak 2 juta.
"Kedua, Chloroquine Ini kita telah siap 3 juta, kecepatan ini yang kita ingin sampaikan kita tidak diam tapi mencari hal-hal, info-info apa yang bisa kita lakukan untuk menyelesaikan Covid-19," terangnya, kemarin Jumat, (20/03/2020).
China menyebut obat flu bermerek Avigan, efektif melawan virus corona. Avigan merupakan obat favipiravir yang dikembangkan oleh Fujifilm Toyama Chemical. Fujifilm Toyama mengembangkan obat ini pada 2014. Avigan sudah diberikan pada pasien positif Covid-19 di Jepang sejak Februari.
"Sangat aman dan jelas efektif," kata Direktur Pusat Nasional China untuk Pengembangan Bioteknologi, Zhang Xinmin, dalam konferensi pers dikutip dari Nikkei Asian Review, Rabu (18/3/2020).
Tidak hanya membeli obat, upaya yang akan dilakukan presiden untuk mengatasi Covid-19 adalah melalui rapid test dengan cakupan yang besar. Guna mendeteksi sedini mungkin kemungkinan terpapar Covid-19, sehingga penyebarannya tidak meluas.
Hal ini sukses diterapkan di Korea Selatan (Korsel). Namun, alat-alat tes masih dalam proses mendatangkan ke Indonesia. "Segera lakukan rapid tes. Tes cepat dengan cakupan yang lebih besar agar deteksi dini, kemungkinan awal seorang terpapar COVID-19 bisa kita lakukan," tegas Jokowi, Kamis (19/3/2002).
Update terakhir, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengonfirmasi ada penambahan pasien positif Covid-19 hingga Jumat (203/2020) pukul 12.00 WIB.
Dengan demikian, total kasus per hari ini sebanyak 369 orang kasus. "Positif terkonfirmasi, ada yang sudah sembuh dan beberapa meninggal dunia," ujar Yuri di BNPB.
Rinciannya adalah kasus positif menjadi 369 orang, sembuh 17 orang. "Dan tambahan yang meninggal dunia 7 orang menjadi 32," jelasnya.
https://ift.tt/33zYHy3
March 21, 2020 at 07:08AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Cegah Corona, Jokowi Pesan 2 Juta Avigan dan 3 Juta Chloroquine"
Post a Comment