
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS) mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar 45% sepanjang 2019 lalu menjadi Rp 1,40 triliun dibandingkan dengan tahun sebelumnya atau year on year (YoY) yakni Rp 965,31 miliar.
Nilai laba bersih ini didukung dengan total nilai pembiayaan sepanjang tahun lalu senilai Rp 9 triliun, tumbuh 23,7% secara YoY dari Rp 7,3 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.
Direktur Kepatuhan BTPN Syariah Arief Ismail mengatakan pertumbuhan positif ini juga ditopang oleh digitalisasi di setiap lini proses yang dimulai sejak 2018 silam, baik di kantor pusat maupun di lapangan. Bank juga telah merancang proses automasi yang mudah untuk mendukung produktivitas para tim di lapangan dalam melayani nasabah.
Selain itu, digitalisasi juga mampu mengoptimalkan fungsi jaringan kantor sehingga selama 2019, rasio beban operasional terhadap pendapatan operasional tercatat turun menjadi 58,1%, lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 62,4%.
"Digitalisasi menjadi upaya bersama untuk mencapai efisiensi. Pada tahun 2019 seluruh Tim di lapangan telah menggunakan aplikasi untuk melayani nasabah prasejahtera produktif. Selain itu tim juga dilengkapi dengan aplikasi pelatihan internal dan aplikasi layanan pendukung lainnya. Dengan dukungan digitalisasi tersebut maka proses layanan kepada nasabah menjadi lebih cepat dan tepat," kata Arief dalam siaran persnya, Kamis (5/3/2020).
Berdasarkan laporan keuangan, total pendapatan setelah distribusi bagi hasil naik menjadi Rp 3,93 triliun dari tahun sebelumnya Rp 3,08 triliun.
Rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) bank ini di akhir 2019 lalu tercatat sebesar 44,7%. Sementara Financing to Deposit Ratio (FDR) berada di level 95,3%.
Tingkat dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 24,1% mencapai Rp 9,4 triliun yang naik dari level Rp 7,6 triliun di akhir 2018.
Kenaikan total aset BTPN Syariah menembus 27,8% dari Rp 12 triliun pada akhir tahun 2018 menjadi Rp 15,4 triliun tahun lalu.
(tas/tas)https://ift.tt/2vw2KiF
March 05, 2020 at 09:44AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Garap Segmen Ultra Mikro, Laba BTPN Syariah Meroket 45%"
Post a Comment