Dalam surat terlihat memiliki tujuan yakni untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan generasi muda yang bangga serta cinta tanah air. Himbauan ini pun ditujukan kepada seluruh pengelola bioskop di Indonesia tanpa terkecuali.
Surat Himbauan Nomor 1.30.1 / Menpora/ 1/2019 itu langsung ditanda tangani oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi pada tanggal 30 Januari 2019 lalu. Tak tanggung-tanggung tembusan surat itu pun langsung menyasar pada kementerian terkait seperti Menteri Koordinator Bidang Pembangunan dan Kebudayaan RI, Menteri Komunikasi dan Informatika RI dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif RI.
Terkait hal ini, Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Republik Indonesia, Ricky Pesik mengatakan bahwa belum mengetahui himbauan surat tersebut. Sehingga dia pun tidak ingin berkomentar lebih jauh.
"Terhadap himbauan, kami tidak mengomentari dulu ya. Belum ada respon resmi soalnya dari Bekraf," kata Ricky kepada CNBC Indonesia, Kamis (31/1/2019).
Dia pun menuturkan bahwa nasionalisme yang terpenting bagi Bekraf adalah banyaknya masyarakat menonton dan mendukung film-film Indonesia. Sebab ini sangatlah berkontribusi untuk kemajuan industri tersebut.
Menurutnya, kini film-film di Indonesia semakin baik dan mulai menunjukkan kiprahnya untuk menguasai pasar perfilman. Dukungan nyata masyarakat adalah bersedia membuka diri terhadap kemajuan kualitas film nasional dengan menontonnya di bioskop.
"Kalau bagi Bekraf, nasionalisme yang lebih penting adalah makin banyaknya masyarakat menonton dan mendukung film-film Indonesia. Nyata sekali bagi kemajuan industri dan perfilman nasional dampaknya," kata dia.
(gus)
http://bit.ly/2BeS0of
February 01, 2019 at 02:05AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Heboh Imbauan Menyanyi Indonesia Raya di Bioskop, Benarkah?"
Post a Comment