Search

Waduh, China Larang Pemasok iPhone Setop Produksi Dulu

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah China akhirnya melarang pemasok Apple, Foxconn, untuk melanjutkan produksi di China mulai Senin (10/2/2020) di tengah kian mewabahnya virus corona. Gisanddata melaporkan virus corona baru sudah memakan korban setidaknya mencapai 806 orang per Minggu pagi (9/2/2020).

Nikkei melaporkan pada Sabtu (8/2), dikutip Reuters, bahwa pemblokiran tersebut dilakukan di tengah kekhawatiran masih merebaknya wabah virus corona yang baru di China. Korban tewas dari wabah virus corona China per Sabtu malam melonjak menjadi 722 orang dan bertambah menjadi 806 orang, termasuk korban asing pertama, saat Hong Kong memberlakukan karantina wajib terhadap pendatang dari China daratan.

Dengan 86 orang meninggal di China daratan, korban terbanyak dalam sehari sejauh ini, maka korban yang totalnya mencapai 806 orang sudah melampaui jumlah 774 yang tewas di seluruh dunia selama epidemi SARS 2002-2003, sebagaimana laporan AFP.


Terkait dengan larangan ini, sebelumnya para pemasok Apple seperti Foxconn, Quanta Computer dan LG Display sempat menegaskan akan melanjutkan produksi mulai 10 Februari, karena penundaan produksi lebih lama dinilai sejumlah pihak bisa berpotensi mengganggu ketersediaan produk Apple.


Reuters melaporkan, para ahli kesehatan masyarakat sudah melakukan inspeksi di pabrik-pabrik Foxconn di selatan Kota Shenzhen dan mengungkapkan perusahaan itu bahwa pabrik-pabrik Foxconn memiliki "risiko tinggi infeksi virus korona". Hal ini membuat mereka tidak bisa memulai kembali produksi, kata surat kabar itu, mengutip empat orang yang akrab dengan persoalan ini.

Selain itu, berdasarkan laporan Nikkei, pabrik iPhone Foxconn juga tidak akan memulai kembali pekerjaan di pusat kota Zhengzhou pada hari Senin, tambah laporan itu.

Foxconn Technology Group adalah perusahaan teknologi yang berlokasi di Taiwan dan merupakan bagian dari Hon Hai Precision Industry Co Ltd. Foxconn mengklaim menjadi perusahaan pembuat komponen elektronik terbesar di dunia.

Saham Foxconn juga tercatat di beberapa bursa global, di antaranya Taiwan Stock Exchange, Bursa Hong Kong, London Stock Exchange, dan Bursa Nasdaq AS.


Foxconn yang berbasis di Taiwan mengatakan, jadwal operasi untuk fasilitasnya di China mengikuti rekomendasi pemerintah setempat, tetapi menolak mengomentari fasilitas produksi tertentu.

"Kami belum menerima permintaan dari pelanggan kami tentang perlunya melanjutkan produksi lebih awal (dari rekomendasi pemerintah daerah)," kata perusahaan itu dalam pernyataan emailnya.

Foxconn dapat melihat dampak produksi "besar" dan pengiriman ke pelanggan termasuk Apple menghadapi gangguan jika sebuah pabrik China berhenti meluas ke minggu kedua, seseorang yang memiliki pengetahuan langsung tentang masalah tersebut mengatakan kepada Reuters awal pekan ini.

[Gambas:Video CNBC]

(tas/tas)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/3brucOG

February 09, 2020 at 03:28PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Waduh, China Larang Pemasok iPhone Setop Produksi Dulu"

Post a Comment

Powered by Blogger.