Search

Heboh Kasus di Pasar Modal, tapi Jumlah Investor Saham Tambah

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia menyatakan jumlah investor di pasar modal baik reksa dana maupun saham atau Single Investor Identification (SID) tetap bertambah di tengah gonjang-ganjing kasus pemblokiran rekening efek dan gagal bayar reksa dana yang sedang jadi sorotan belakangan ini.

Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi mengatakan, sejak awal tahun hingga Senin, 24 Februari 2020, ada penambahan SID baru sebanyak 30.000 SID.

"Per hari ini dari tahun lalu sudah ada 30.000 SID. Belum ada penurunan, tetap ada penambahan," kata Hasan Fawzi di Gedung BEI, Jakarta.


Di tengah kasus yang belakangan ini mengemuka di industri pasar modal, Hasan menyatakan ada dampaknya kepada investor dengan cenderung menahan diri alias wait and see, terutama paska terungkapnya pemblokiran 800 sub rekening efek yang terlibat dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya (Persero) oleh Kejaksaan Agung.

Namun, dia harap kondisi pasar akan kembali pulih mengingat Kejaksaan akan memberikan kejelasan status rekening efek tersebut.

"Tapi kita percaya dengan proses hukum yang dilakukan, kita harapkan ketegasan dalam penegakkannya, sanksi dan penegakan disertai perbaikan menyeluruh di ekosistem dan industri kita," ungkap Hasan.


BEI menargetkan, sepanjang tahun ini, investor di pasar modal akan bertambah 25% menjadi 3,25 juta investor. Salah satu strategi yang dilakukan untuk memperdalam pasar adalah dengan menggaet kalangan investor milenial domestik melalui kegiatan 10 Days Challenge.

Pada tahun lalu, kegiatan ini mampu menyerap sekitar 20 ribu SID yang melibatkan 180 galeri investasi di berbagai kampus di Indonesia dan 17 anggota bursa.

Sekadar gambaran, pada tahun lalu, jumlah investor pasar modal bertambah 252 ribu dengan 70% di antaranya aktif melakukan transaksi harian. "Target tahun ini juga sama, 70% aktif melakukan transaksi," ujarnya. (hps/hps)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/3cc7vyk

February 27, 2020 at 04:30PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Heboh Kasus di Pasar Modal, tapi Jumlah Investor Saham Tambah"

Post a Comment

Powered by Blogger.