Jakarta, CNBC Indonesia - Kantor Staf Presiden (KSP) melaporkan perkembangan terbaru penyebaran Covid-19 atau virus corona pada Sabtu 15 Februari 2020 pukul 08.00 WIB. Tercatat ada laporan terbaru suspect Covid-19 dari Mesir.
Dengan demikian, mengacu data situs resmi KSP, Covid-19 Global Cases Monitored by Bina Graha Situation Room, hingga pukul 08.00 WIB, jumlah orang terinfeksi corona mencapai 66.962, dengan korban tewas mencapai 1.523 orang dan pasien sembuh 8.099 orang.
Dari jumlah itu, China daratan dominan mencapai 66.367 orang terinfeksi, dengan 1.520 orang tewas dan 8.013 orang sembuh. Disusul berikutnya sebanyak 218 terinfeksi di kapal pesiar Diamond Princess di Jepang yang masih dikarantina, kemudian disusul Singapura 67 orang terjangkit dan Hong Kong 56 Terjangkit.
Indonesia belum ada, sementara Mesir menjadi negara Afrika pertama yang terinfeksi corona. Dikutip News24 dan The Guardian, Kementerian Kesehatan Mesir mengkonfirmasi kasus pertama warga yang terinfeksi virus corona pada Jumat (14/2/2020) waktu setempat. Pihak berwenang Mesir telah memberi tahu Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pasien tersebut telah ditempatkan di ruang isolasi di rumah sakit untuk perawatan dan pemantauan.
Penyebaran virus corona atau COVID-19 kian bertambah dari waktu ke waktu. Data Johns Hopkins CSSE juga mencatat data yang sama untuk korban tewas, pagi ini, Sabtu (15/2/2020), jumlah orang yang terjangkit penyebaran virus corona menjadi 66.920 kasus. Dari jumlah ini tercatat sebanyak 1.523 orang meninggal dunia.
Namun, kabar baiknya, yang berhasil sembuh dari virus ini sebanyak 8.059 jiwa. Adapun mayoritas yang terjangkit virus ini berasal dari China yakni sebanyak 66.325 orang, dengan jumlah korban tewas di China 1.457 orang, dan 4.774 yang berhasil sembuh khusus di China daratan ini.
 Foto: Virus Corona Wuhan. (Chinatopix via AP) |
Khusus untuk Indonesia, belum ditemukan satu pun orang di dalam negeri yang terjangkit virus corona. Sebanyak 285 orang yang menjalani observasi di Natuna, Kepulauan Riau, pun dinyatakan dalam kondisi sehat dan siap kembali berkumpul bersama keluarga.
Mereka telah menjalani masa observasi selama 14 hari di Natuna yang mana hal tersebut sesuai dengan protokol kesehatan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Demikian disampaikan Presiden Joko Widodo di sela kunjungan kerja di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Jumat (14/2/2020).
"Itu proses protokol kesehatan dari WHO yang kita ikuti secara ketat. Karantina di Natuna juga ketat diawasi, dicek harian. Sekarang sudah 14 hari, memang protokolnya seperti itu," ujar Jokowi.
Penyakit COVID-19 dengan virus bernama SARS-CoV-2 sendiri sudah menghantui dunia sejak Desember 2019. Penyebaran pertama kali berasal dari Wuhan, Provinsi Hubei, China dan menjalar ke seluruh dunia.
Namun menurut riset S&P Global, wabah virus corona ini diperkirakan akan berakhir pada April 2020. Beberapa analis lain memperkirakan skenario terburuknya virus ini akan berakhir pada bulan Mei 2020.
(tas/tas)https://ift.tt/39z9OJn
February 15, 2020 at 04:46PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "1 Terinfeksi, Mesir Jadi Negara Afrika Pertama Terkena Corona"
Post a Comment