
"Itu bisa terjadi, apalagi mulai gencar transportasi umum. Musuh sepeda motor itu transportasi umum," kata Djoko kepada CNBC Indonesia, Selasa (18/2).
Selain berkembangnya transportasi massal, transportasi lain, dan perubahan gaya hidup kaum milenial juga bisa mempengaruhi nasib sepeda motor ke depan.
Dari sisi penjualan sepeda motor selama satu windu terakhir memang dalam tren penurunan setelah masa puncaknya 2011 lalu terjual 8 juta unit. Bahkan asosiasi produsen sepeda motor (AISI) meramal pada 2020 penjualan sepeda motor tak lebih baik dari 2019 yang sempat mencapai 6,48 juta unit.
Bagaimana sikap pemerintah?
https://ift.tt/2P4XSr6
February 20, 2020 at 03:22PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sayonara Sepeda Motor! Diramal Berakhir, Bakal Kena Cukai"
Post a Comment