Search

Nantikan Suku Bunga The Fed, IHSG Rentan Tertekan

Jakarta, CNBC Indonesia - Pelaku pasar pada perdagangan Selasa hari ini (18/6/2019) akan fokus menantikan hasil pertemuan bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve atau the Fed yang akan selesai pada Rabu esok hari. Rapat ini terkait dengan keputusan suku bunga the Fed yang tampaknya masih bersikap sabar alias dovish.

Pilarmas Investindo Sekuritas dalam risetnya hari ini menilai tidak ada pemangkasan suku bunga acuan the Fed pada bulan ini.

Namun apabila ternyata sikap the Fed dovish dan mendukung pemangkasan lebih lanjut dalam pernyataannya, maka ini lebih dari cukup untuk menggerakkan pasar, meskipun pemangkasan belum dilakukan.

Begitu pula dengan Bank Indonesia (BI). Dalam rapat dengan DPR, BI menyebutkan akan terus mengambil kebijakan yang akomodatif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan juga akan melonggarkan kebijakan makroprudensial dan memastikan kecukupan likuiditas.


Bersamaan dengan itu ketidakpastian akan pasar global diharapkan dapat mereda.

Defisit neraca pembayaran atau Current Account Deficit (CAD) juga terlihat akan berada di kisaran 2.5% - 3% dari PDB pada tahun 2020. Tentu hal ini memberikan sisi keyakinan bahwa BI siap merespon situasi dan kondisi global khususnya terkait dengan pemotongan tingkat suku bunga BI 7 DRR, tulis Pilarmas.

Fokus utama pekan ini ialah pernyataan dari berbagai bank sentral yang akan menggerakkan pasar saham dalam beberapa hari ke depan. Menurut Pilarmas Investindo, indeks akan bergerak di level support (tahanan bawah) 6.160 poin dan resisten (tahanan atas) di 6.236 poin.

Dari segi teknikal, Samuel Sekuritas menyebutkan bahwa gerak indeks masih berpotensi tertekan dengan level support minor di kisaran 6.050-6.100.


Indeks dinilai masih tertahan pada level resisten 6.350, dan sekaligus menutup gap yang terbentuk pascalibur panjang Lebaran 2019.

Di sisi lain, Panin Sekuritas dalam risetnya per 18 Juni ini juga memprediksi IHSG berpotensi bergerak variatif atau mixed dengan range pergerakan 6.170-6.250. Menurut Panin, level IHSG yang minus 0,95% pada perdagangan Senin kemarin telah selesai menutup gap IHSG pada level 6.209.

"Namun secara teknikal, indikator Stocastic masih menunjukkan bahwa IHSG bereda dalam koreksi, maka IHSG masih akan melanjutkan pengujian level 6.200, apakah menjadi support atau malah menjadi resistance alis downtrend."

(tas)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2XTNmoZ

June 18, 2019 at 03:35PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Nantikan Suku Bunga The Fed, IHSG Rentan Tertekan"

Post a Comment

Powered by Blogger.