Jakarta, CNBC Indonesia - Developer game lokal masih belum jadi tuan rumah di negeri sendiri. Pasalnya developer game lokal baru menguasai 0,2%, nilai pasar game di Indonesia yang sebesar USD 1, 3 Miliar atau setara dengan Rp 15,4 Triliun. Berdasarkan data Asosiasi IP Development Cipta Kreasi atau Cakra Pasar Game Online di Indonesia masih dikuasai oleh game yang dirancang oleh developer asing seperti Mobile Legends dan PUBG Mobile.
Simak pemaparan Erwin Surya Brata dalam program Profit di CNBC Indonesia (Jumat, 14/02/2020) berikut ini.
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/39Czg0D
February 16, 2020 at 05:10PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Perang Dagang Buat Industri Mainan RI Banjir Order dari ChinaJakarta, CNBC Indonesia - Perang dagang yang terus berkecamuk antara Amerika Serikat (AS) dan China … Read More...- Ada Perang Dagang, Saham Sektor Mana yang Sensitif?
Jakarta, CNBC Indonesia - Perang tarif dagang yang berlangsung antara Amerika Serikat dan China mau… Read More...
- Diluncurkan Jokowi, Ini 4 Fokus Masterplan Ekonomi Syariah RIJakarta, CNBC Indonesia - Masterplan Ekonomi Syariah Indonesia 2019-2024 merekomendasikan empat lang… Read More...
- RI Suntik 5 Lembaga, Termasuk 'Bank Dunia' China Rp 2,4 T
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah kembali menambah investasi pada sejumlah Lembaga Keuangan Inte… Read More...
- Penutupan Perdagangan, Rupiah Melemah di Rp 14.425/US$
Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) penutupan pasar sp… Read More...
0 Response to "Game Over Industri Gim?"
Post a Comment