Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Asia bergerak variatif cenderung menguat pada perdagangan pagi ini. Investor berburu saham murah yang sudah terdiskon besar-besaran karena busa saham Benua Kuning sudah melemah sangat dalam.
Pada Senin (6/4/2020) pukul 08:50 WIB, berikut perkembangan indeks saham utama Asia:
Tiga indeks utama di bursa saham New York ambles sepanjang pekan lalu. Dow Jones Industrial Average (DJIA) turun 2,7%, S&P 500 melemah 2,08%, dan Nasdaq Composite terpangkas 1,7%.
Namun koreksi di Wall Street ternyata tidak membuat pelaku pasar di Asia kalah sebelum bertanding. Bahkan investor mulai 'menyerok' saham yang harganya sudah begitu murah.
Maklum, bursa saham Asia sudah anjlok seanjlok-anjloknya. Sejak awal tahun, indeks Shanghai Composite melemah 9,38%, Hang Seng minus 17,57%, Straits Times ambles 25,86%, dan Kospi jatuh 19,66%. Aksi borong yang terjadi membuat bursa saham Asia mengalami technical rebound.
Akan tetapi, situasi masih belum tenang karena tantangan yang begitu besar. Adalah pandemi virus corona alias Coronavirus Desease 2019 (Covid-19) yang membuat risiko di perekonomian dunia sangat tinggi.
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/3aXFfhy
April 06, 2020 at 08:51AM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Optimisme APPLTA di Bisnis EBT Sektor Tenaga Air
Jakarta, CNBC Indonesia - Sektor listrik tenaga air menjadi salah satu sumber energi baru terbaruka… Read More...
Rupiah Keok Lawan Dolar AS, tapi Bukan yang Terburuk di Asia
Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah melemah melawan dolar Amerika Serikat (AS) d… Read More...
Di Masa Depan, PNS Bisa Bekerja dari Mana Saja
Jakarta, CNBC Indonesia - Sistem kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) … Read More...
Keok Lawan Dolar, Begini Pergerakan Rupiah Sepekan
Jakarta, CNBC Indonesia - Total sepanjang pekan ini rupiah mencatat pelemahan 0,09% saja, mengakhir… Read More...
Streaming! LPS Bicara Soal Kondisi Likuiditas RI
Jakarta, CNBC Indonesia - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menurunkan tingkat bunga penjaminan sebes… Read More...
0 Response to "Bursa Saham Asia Hijau di Tengah Pandemi Corona, Kok Bisa?"
Post a Comment