Lagarde Effect Bawa Bursa Eropa Ditutup Menguat

Brussels, CNBC Indonesia - Bursa Eropa ditutup di zona hijau pada perdagangan Rabu (3/7/2019) waktu setempat. Ini setelah para pemimpin Uni Eropa (UE) menunjuk calon pemimpin beberapa lembaga penting di blok itu untuk periode kepemimpinan lima tahun ke depan.

Indeks Pan-European Stoxx 600 ditutup naik 0,8%, dengan sebagian besar sektor dan semua bursa utama berada di wilayah positif. Saham sektor travel dan pariwisata memimpin kenaikan dengan lonjakan 2%.

Para pemimpin UE pada Selasa sepakat untuk mencalonkan Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde sebagai presiden baru Bank Sentral Eropa (ECB). Mantan Menteri Keuangan Perancis itu akan menggantikan Mario Draghi.

Kabar penunjukkan Lagarde menjadi angin segar bagi investor sebab Lagarde diyakini akan membuat kebijakan yang cenderung mempertahankan suku bunga rendah saat memimpin ECB nanti. Namun begitu, imbal hasil obligasi zona euro malah turun di tengah berita tersebut.

"Kesan kami adalah bahwa ia akan bersikap dovish yang pragmatis," tulis Frederik Ducrozet, ahli strategi di Pictet Wealth Management. "Dia harus memberikan kontinuitas" setelah Presiden ECB saat ini Mario Draghi meninggalkan jabatannya, dan itu merupakan "faktor pendorong penting bagi pasar," katanya, mengutip CNBC International.

Selain Lagarde, Ursula von der Leyen dari Jerman juga telah ditunjuk untuk menggantikan Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker, Charles Michel dari Belgia akan mengisi posisi presiden Dewan Eropa, dan Josep Borrell dari Spanyol diusulkan sebagai kepala kebijakan luar negeri UE.

Penunjukan itu diumumkan setelah para pemimpin mengadakan negosiasi selama tiga hari. Kesepakatan itu sekarang ini akan diajukan untuk disetujui oleh Parlemen Eropa.

[Gambas:Video CNBC]

(miq/miq)

Let's block ads! (Why?)