Search

Dibuka Merah, Straits Times Lalu Merangkak Naik

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham utama Singapura kembali dibuka pada zona merah karena didominasi oleh sentimen rilis data ekonomi yang mengecewakan. Namun, seiring berjalannya waktu indeks Straits Times (STI) mulai melipir ke zona hijau.

Data pasar menunjukkan STI dibuka melemah tipis 0,11% menjadi 3.342,57 poin. Akan tetapi hingga berita ini dimuat sudah ada di zona hijau dengan penguatan 0,04%

Dari 30 saham yang menghuni indeks acuan bursa saham Singapura tersebut, sebanyak 15 mencatatkan kenaikan harga, 9 saham melemah, dan 6 saham tidak mencatatkan perubahan harga.


Bursa saham acuan Negeri Singa mengawali hari di zona merah karena rilis data ekonomi yang mengecewakan kemarin (29/7/2019).

Harga ekspor Singapura di bulan Juni turun sebesar 2,6% year-on-year (YoY) lebih besar dibandingkan penurunan bulan sebelumnya 0,1%. Sementara pada periode yang sama, harga impor turun 1,2% YoY, dari bulan Mei yang naik 1,2%, dikutip dari Trading Economics.

Data lain menunjukkan indeks harga produsen (producer price index/PPI) turun 5,2% YoY di bulan Juni, dari sebelumnya yang juga turun 2,5%, dikutip dari Trading Economics.

Penurun pada ketiga rilis data terbaru tersebut memberikan gambaran melemahnya tingkat inflasi, dimana secara tidak langsung mengindikasikan penurunan permintaan.

Akan tetapi, sentimen ini dengan cepat dapat tersingkir karena tingginya ekspektasi pelaku pasar atas dialog dagang Amerika Serikat (AS) dan China, serta rapat penentuan suku bunga acuan AS, dimana keduanya dimulai hari ini (30/7/2019).

Perwakilan dagang Washington dan Beijing dijadwalkan untuk bertemu hari ini di Shanghai, dan ini merupakan babak baru sejak Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping bertemu di KTT G20 di Osaka, akhir bulan lalu.

Selain itu, investor akan mencermati perkembangan dari rapat pengambil kebijakan Bank Sentral AS/The Fed (FOMC) yang mulai dilangsungkan hari ini, selama dua hari.

Melansir CME Fedwatch, probabilitas pemangkasan suku bunga acuan AS 25 basis poin (bps) sebesar 75%, sedangakn peluang penurunan 50 bps sebesar 25%

Pada hari ini tidak ada rilis data ekonomi dari Singapura.

TIM RISET CNBC INDONESIA (dwa/hps)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2GAUsrU

July 30, 2019 at 03:37PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dibuka Merah, Straits Times Lalu Merangkak Naik"

Post a Comment

Powered by Blogger.