Medco Jual Aset di Tunisia, PKPU TPS Food Berakhir

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di awal pekan ini bergerak loyo setelah sempat melaju hingga titik tertingginya di level 6.118,91 atau melesat 0,33%. Tak bertahan lama, IHSG akhirnya ditutup dengan pelemahan sebesar 1,08% ke level 6.033,14, Selasa (28/5/2019).

Kinerja IHSG berbanding terbalik dengan mayoritas bursa saham utama kawasan yang justru ditransaksikan di zona hijau: indeks Nikkei naik 0,37%, indeks Shanghai naik 0,61%, indeks Hang Seng terkerek 0,38%, dan indeks Kospi naik 0,23%.

CNBC Indonesia merangkum beberapa kabar emiten yang terjadi kemarin untuk disimak sebelum perdagangan hari ini, Rabu, dibuka.

1. Kurang Produktif, Medco Lepas Aset Migas di Tunisia
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) akan melepas kepemilikan aset minyak dan gas di luar negeri, salah satunya Tunisia yang dinilai kurang produktif ladang minyaknya.

Presiden Direktur Medco Energi Hilmi Panigoro mengatakan keluarnya perusahaan dari aset di Tunisia bukan karena faktor konflik geopolitik yang mengganggu masa depan eksplorasi minyak dan gas, melainkan posisi negara paling utara di Afrika itu dirasa kurang cocok dengan ukuran operasinya.

2. Hotel Fitra di Majalengka IPO, Harga Penawaran Rp 102/saham
PT Hotel Fitra Internasional menetapkan harga penawaran saham perdana di level Rp 102/saham. Perusahaan melepas sebanyak 220 juta saham ke publik melalui mekanisme penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO).

Berdasarkan informasi yang dirilis Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dengan besaran harga tersebut, maka perseroan berpotensi memperoleh dana senilai Rp 22,44 miliar. Masa penawaran umum akan dilakukan pada 28-29 Juni 2019.

3. Proses PKPU TPS Food Berakhir, Taro Selamat dari Jerat Pailit
PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) akhirnya menyelesaikan seluruh proses penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) yang membelitnya. Dengan demikian perusahaan dapat kembali berfokus pada operasional perusahaan dan menyelesaikan kewajiban pembayaran utang dengan skema baru.

4. Indonesian Tobacco IPO, Harga Penawaran Rp 180-230/saham
Perusahaan produsen tembakau, PT Indonesian Tobacco Tbk siap melantai di Bursa Efek Indonesia (BE) dengan menerbitkan saham perdana atau initial public offering (IPO).

Perseroan akan menawarkan 274,06 juta atau setara 29,13% saham kepada publik dalam IPO dan menawarkan harga saham pada kisaran Rp 180 - Rp 230/sahamnya. Dengan demikian target perolehan dana gelaran IPO tersebut Rp 49,33 miliar hingga Rp 63,03 miliar.

5. Laba Melesat 257%, Emiten Angkutan Laut Ini Bagi Dividen 30%
Emiten jasa angkutan laut, PT Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI) membagikan dividen sebesar US$ 4,2 juta atau Rp 60 miliar (asumsi kurs Rp 14.300/US$) setara dari 30% laba bersih perseroan untuk tahun buku 2018. Hal itu disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

6. Pilih Wait and See, Belanja Modal Rimo Susut Jadi Rp 100 M
Emiten properti PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO) pada tahun ini mengalokasikan belanja modal sebesar Rp 100 miliar, susut dari belanja modal di tahun sebelumnya Rp 500 miliar. Susutnya belanja modal itu lantaran pertimbangan pasar di mana investor masih cenderung menahan diri alias wait and see membeli aset properti. (prm)

Let's block ads! (Why?)