Search

Ditekuk 4 Hari, Dolar Singapura Akhirnya Menguat ke Rp 10.448

Jakarta, CNBC Indonesia - Dolar Singapura akhirnya menguat pada perdagangan Rabu (29/5/19) setelah ditekuk empat hari beruntun oleh rupiah. Penguatan dolar Singapura sepertinya dipicu technical rebound mengingat belum ada sentimen positif dari Negeri Singa.

Pada pukul 12:05 WIB dolar Singapura diperdagangkan di kisaran Rp 10.448,36 atau menguat 0,32%, mengutip data dari Refinitiv. Sementara dalam empat hari perdagangan terakhir dolar Singapura total melemah 1,05% melawan rupiah.

Data dari Singapura menunjukkan ekspor pada bulan April tumbuh 2,8% year-on-year, lebih rendah dari pertumbuhan bulan sebelumnya 3,0%. Impor juga menunjukkan penurunan menjadi 4,2% dari sebelumnya 5,4%. Sementara indeks harga konsumen hanya naik 0,4% jauh di bawah kenaikan bulan Maret sebesar 3,7%.

Serangkaian data tersebut menunjukkan pelambatan ekonomi di negara tetangga, yang seharusnya menekan nilai tukar mata uangnya. Namun nyatanya dolar Singapura masih cukup kuat, yang memberikan gambaran technical rebound.


Di sisi lain rupiah yang merupakan mata uang emerging market sepertinya lebih tertekan akibat kembali merebaknya prediksi pelambatan ekonomi global dibandingkan dengan dolar Singapura yang merupakan mata uang negara maju.

TIM RISET CNBC INDONESIA 

(pap/prm)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2HGumVj

May 29, 2019 at 09:08PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ditekuk 4 Hari, Dolar Singapura Akhirnya Menguat ke Rp 10.448"

Post a Comment

Powered by Blogger.