Search

Pedenya Sri Mulyani di 2030 RI Bisa Masuk 4 Besar Dunia

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimistis pada tahun 2030 Indonesia bisa menempati peringkat ke-4 negara dengan GDP (Gross Domestic Product/Produk Domestik Bruto) terbesar. Namun untuk mencapainya, Sri Mulyani menekankan Indonesia perlu mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi lagi.

Inilah mengapa, pemerintah terus mengupayakan pembangunan infrastruktur, pengembangan kualitas sumber daya manusia, termasuk memperkuat sinergi antar kementerian/lembaga terkait. Pasalnya, hal-hal ini juga menjadi kunci pertumbuhan ekonomi, selain ekspor dan investasi asing.

"Kalau Indonesia bisa jaga makro policy prudent, fundamental diperkuat, investasi infrastruktur, SDM, dan regulasi yang terus diperbaiki, maka Indonesia bisa menjaga bahkan memperkuat momentum pertumbuhan itu," ujarnya usai menandatangani nota kesepahaman dengan Otoritas Jasa Keuangan, terkait pemanfaatan barang milik negara; dalam hal ini lahan, untuk pembangunan Kantor Pusat OJK, Selasa (2/4/2019).


"Kalau pertumbuhan ekonomi di atas 5% atau bahkan mendekati 7%, berarti setiap 10 tahun GDP bisa naik dua kali lipat, secara matematika begitu. Maka kita akan membuat kenaikan size GDP, bukan hanya dari jumlahnya, sizenye, tapi juga pemerataannya. Jadi akselerasi tidak hanya di Jakarta atau Jawa saja."

Pedenya Sri Mulyani di 2030 RI Bisa Masuk 4 Besar Dunia Foto: Peresmian Penggunaan Barang Milik Negara Di Lot-1 SCBD Jakarta Untuk Pembangunan Gedung Kantor Pusat OJK 'Indonesia Financial Center'. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Sebagai informasi, pada tahun 2000, International Monetary Fund (IMF) menempatkan Indonesia pada peringat ke-13, kemudian di tahun 2015 Indonesia berhasil naik, menjadi peringkat ke-7.

Di tahun 2018, data dari Badan Pusat Statistik menunjukkan, total GDP Indonesia mencapai Rp 14.837,4 triliun, dengan pendapatan per kapita masyarakat Indonesia sebesar Rp 56 juta per tahun, atau setara dengan US$ 3.927. Sepanjang tahun 2018 pun, ekonomi Indonesia tumbuh 5,17%.

Melihat kondisi ekonomi yang cukup baik, IMF memproyeksikan pada tahun 2023 Indonesia bisa menempati peringkat ke-6. Bahkan, menurut lembaga keuangan ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada saat itu akan mencapai 5,4%, dengan GDP per kapita sebesar US$ 5.120. Jika proyeksi INF tepat, maka Indonesia berhasil mengalahkan Rusia, Brasil, Inggris, Prancis.

(dru)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2I4V4HW

April 03, 2019 at 01:33AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pedenya Sri Mulyani di 2030 RI Bisa Masuk 4 Besar Dunia"

Post a Comment

Powered by Blogger.