Rupiah Terus Melemah terhadap Dolar Australia

Jakarta, CNBC Indonesia - Rupiah melemah dua hari beruntun lawan dolar Australia di perdagangan Jumat (26/4/19). Namun mata uang garuda masih menjaga posisinya di bawah level 10.000 lawan mata uang kanguru. Dolar Singapura juga unggul kembali lawan rupiah hari ini.

Aksi ambil untung atau profit taking dari penguatan rupiah sepertinya menjadi penyebab pelemahan. Sepanjang bulan ini kinerja rupiah cukup impresif setelah sempat menguat lebih dari lebih dari 1% lawan dolar Australia dan Singapura.

Pada perdagangan hari ini rupiah melemah sekitar 0,39% ke level 9.982,72, Kamis (25/4/19) kemarin mata uang garuda juga mencatat pelemahan 0,61%.

Pelemahan dua hari beruntun tersebut memangkas penguatan di bulan ini menjadi 1,14%, dan sepanjang tahun (year-to-date) menjadi 1,48%.

Berikut tabel pergerakan dolar Australia lawan rupiah (AUD/IDR) di bulan April.

Lawan dolar Singapura rupiah melemah tipis 0,06% ke level 10.405,81. Sepanjang pekan ini rupiah harus mengakui keunggulan mata uang tetangga ini.

Di bulan April, rupiah masih menguat 0,88%, dan secara year-to-date mencatat penguatan 1,32%.

Berikut tabel pergerakan dolar Singapura lawan rupiah (SGD/IDR) di bulan April.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(pap/prm)

Let's block ads! (Why?)