Search

Mobil China DFSK Kenalkan Almaz 560, Lebih Murah dari Avanza!

Jakarta, CNBC Indonesia - Dua brand mobil asal China ikut meramaikan pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 yang digelar pada 25 April sampai 5 Mei di JIExpo, Kemayoran Jakarta.

Dongfen Sokon atau DFSK menjadi salah satu pemain baru di dunia otomotif Indonesia. Tema pameran DFSK pada IIMS 2019 ialah konsep kendaraan SUV.

DFSK pada 25 April 2019 meluncurkan mobil bernama Glory 560. Dibanderol dengan harga 189 sampai 239 juta rupiah, Glory 560 menjual kesan SUV yang stilysh, dinamis, dan cocok untuk keluarga.


Bahkan harganya lebih murah ketimbang Toyota 'New' Avanza yang saat ini berkisar Rp 200 jutaan.

Glory 560 mengusung mesin 1,5 trubo dan 1,8 L dengan beberapa varian. Eksterior dengan material premium dan interor yang dilengkapi dengan soft touch dashboard dan fitur floating audio system. Yakni sistem audio dengan desain floating 8 inci yang bisa mirroring dengan telepon genggam. Bisa digunakan untuk music, video, dan lainya.

Mobil China DFSK Kenalkan Almaz 560, Lebih Murah dari Avanza!Foto: Mobil China Wuling dan DFSK yang Meluncur di IIMS 2019. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Permata Islam atau akrab dipanggil Artha, Matketing General Manager PT Sokonindo Automobile menyebutkan bahwa DFSK memiliki manufaktur pabrik di Cikande, Serang, Banten.

Pabrik memiliki luas 20 hektar dilengkapi dengan teknologi 4.0, yakni teknologi yang disupport dengan robotic canggih sehingga hasil dan presisi pabrik memiliki tingkat yang tinggi.

DFSK juga melakukan investasi untuk membangun pabrik sebesar 150 juta dollar Amerika Serikat.

Mobil China DFSK Kenalkan Almaz 560, Lebih Murah dari Avanza!Foto: Mobil Cina Wuling dan DFSK yang Meluncur di IIMS 2019. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Spirit otomotif China yang masuk ke Indonesia seperti DFSK ialah ingin memperkenalkan pilihan baru serta menjadi spesialis SUV. Artha yakin bahwa produk Glory 580 (sebelumnya telah diluncurkan dahulu) dan Glory 560 mampu bersaing dan memberikan kenyamanan berkendara di dalam kota maupun daerah wisata.

DFSK menurut Artha telah melakukan studi terkait peluang market di Indonesia. Perkembangan otomotif dan konsumen middle income people meningkat di Indonesia. Sehingga sedikit mengubah pola konsumsi kendaraan yang tadinya menggunakan city car lalu upgrade ke model SUV.

Di lain pihak, perusahaan otomotif asal Liuzhou bernama Wuling juga hadir sebagai tren mobil China yang ikut meramaikan IIMS 2019. Brian Gomgom, Media Relation Supervisor Wuling mengatakan bahwa semangat yang dibawa Wuling pada acara tersebut adalah For Better Life.
Walaupun produk Wuling belum genap 2 tahun di Indonesia. Brian optimis bahwa perusahaanya memiliki lini produk yang beragam.

"Lini kami ada MPV dan SUV, MPV ada seri Confero lalu ada Cortez. Sementara SUV kami punya Almaz. Yang hari ini dikenalkan adalah varian baru yakni Cortez CT dan Confero S ACT, dua ini tambahan seri Convero dan Cortez yang udah dipasarkan di Indonesia," ucap Brian pada CNBC Indonesia (25/4/2019).

Kedua varian baru ini memiliki perbedaan dari varian yang sudah ada. Untuk Confero S ACR memiliki transmisi E-Clutch, istilah mobil manual yang memiliki kopling elektronik. Mesinya tetap menggunakan 1800 cc dengan interior baru berwarna gelap dan jaitan merah. Sementara Cortez CT dilengkapi oleh mesin turbo 1500 cc dan menawarkan transmisi CVT (Continuosly Variable Transmition).

Wuling memberikan harga pada Confero S ACT pada Rp191,8 juta sedangkan untuk varian Cortez 1.5 C 6MT Rp216,8 juta, Wuling Cortez 1,8C AMT Rp241 juta, Wuling Cortez 1.8L Lux+ MT Rp267 juta. Brian yakin bahwa market Wuling di Indonesia tetap tumbuh karena tren MPV dan SUV meningkat secara global.

Mobil China DFSK Kenalkan Almaz 560, Lebih Murah dari Avanza!Foto: Mobil Cina Wuling dan DFSK yang Meluncur di IIMS 2019. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Untuk Almaz hanya terdiri dari satu varian dan harganya berada di atas DFSK Glory 580, atau Rp318,8 juta, namun di bawah kompetitor-kompetitor asal Jepang seperti Nissan X-Trail, dan Honda CR-V.

Menepis Stigma Produk Barang Cina yang Diragukan

Wuling mempunyai komitmen jangka panjang di Indonesia dengan membawa investasi yang cukup besar. Brian menuturkan bahwa Wuling memiliki pabrik di Cikarang yang terintegrasi dengan supplier part. Selain itu, Wuling telah memperlebar jaringan dealer yang mana target pada tahun 2019 mencapai 120 dealer.

Brian juga tak ambil pusing soal kompetesi mobil Cina yang ahdir di Indonesia selain Wuling. Karena konsumen bisa memilih pilihan produk yang mereka cari sesuai kebutuhanya.

Selain itu, para pengunjung yang datang ke IIMS 2019 juga dapat menikmati pengalaman berkendara karena Wuling menghadirkan dua area test drive ekslusif. Pertama, Wuling Exclusive Drive, yakni area test drive dengan nuansa urban. Kedua, Wuling Turbo Experiece, sebuah jalur lintasan lurus agar pelanggan bisa merasakan sensasi mesin turbo.

Di sisi lain, Artha yakin bahwa masyarakat Indonesia sudah pintar untuk melakukan riset dan penggalian info tentang brand Mobil Cina. Investasi pabrik yang mahal di Serang menurut Artha, menunjukan keseriusan DFSK untuk terjun di Indonesia.

Pun Artha juga meyakinkan bahwa DFSK menjadi pelopor pertama garansi mobil yang mencapai 7 tahun.

"Kami memberikan fitur mobil yang baik dan harga value for money. Kami juga sebagai polopor garansi yakni 7 tahun utnuk Glory 580 maupun 560. Setara dengan 150 ribu km. Dengan itu saya yakin, kami cukup percaya untuk membrikan support tersebut dan juga jaringan penjualan after sales dan penyediaan spare part yang baik," ucap Artha pada CNBC Indonesia di IIMS, Kemayoran (25/4/2019).

(dru)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2UJD1ts

April 27, 2019 at 02:20PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Mobil China DFSK Kenalkan Almaz 560, Lebih Murah dari Avanza!"

Post a Comment

Powered by Blogger.