
Pertanyaannya, apakah penurunan bunga acuan oleh BI kemarin (18/7/2019) akan langsung direspons oleh bunga kredit perbankan, misalnya di sektor konsumsi, macam kredit kendaraan bermotor (KKB).
CNBC Indonesia di sela-sela GIIAS 2019 mencari tahu dan bagaimana tanggapan perusahaan multifinance dalam merespons penurunan bunga acuan BI. Hasilnya, di atas kertas, penurunan bunga kredit KKB sangat memungkin terjadi, meski masih butuh waktu.
Ari, seorang tenaga pemasaran dari perusahaan multifinance Mandiri Tunas Finance, cabang Bogor, bercerita, secara historis memang saat ada kebijakan menaikkan atau menurunkan bunga acuan oleh BI, maka bunga KKB terbitan baru juga ikut menyesuaikan.
"Soal bunga acuan turun, biasanya yang terjadi selama ini butuh satu bulan untuk mengikuti, tergantung atasan," kata Ari kepada CNBC Indonesia.
Ia bilang perusahaan multifinance tempatnya bekerja pernah menurunkan bunga KKB sampai 1,5% saat ada kebijakan penurunan bunga acuan.
Namun, lagi-lagi waktu penyesuaiannya tak langsung berlaku efektif sesudah BI menetapkan bunga acuan baru. Selama ini, nasabahnya dikenakan bunga flat 5,75% per tahun bila tenor kredit kendaraan hanya 1 tahun, sedangkan bila tenor kredit sampai 5 tahun kena bunga sampai 9,1% per tahun.
"Besaran bunga juga tergantung berapa DP-nya, makin besar bunga makin kecil," katanya.
Sementara itu, Andri seorang tenaga pemasar dari Adira Finance cabang Serpong, punya tanggapan yang sama dengan Ari. Ia bilang sebagai perusahaan multifinance yang terafiliasi dengan perbankan, yakni Bank Danamon, maka biasanya setiap ada penurunan bunga acuan BI, akan direspons oleh perusahan multifinance.
"Pasti kita ikutin, kalo memang ada penurunan," kata Andri.
Pada Kamis, siang BI menggelar konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada 17-18 Juli 2019, yang memutuskan menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps menjadi 5,75%.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, dengan penurunan suku bunga ini maka secara langsung akan berdampak pula pada penurunan suku bunga kredit dan deposito perbankan.
"Ya jelaslah-lah (turun), kan suku bunga kita turun, likuiditas juga terus kami tambah dan kami berkeyakinan suku bunga kredit akan turun sehingga ini otomatis akan dorong kredit," ujar Perry di Gedung BI, Jakarta, Kamis (118/7/2019). (hoi/hoi)
https://ift.tt/2XYh0Zt
July 19, 2019 at 02:42PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bunga Acuan BI Turun, Bunga Kredit Mobil Turun Nggak Ya?"
Post a Comment