Search

Google Sudah, Kini 3 Produsen Chip AS 'Cuekin' Huawei

Jakarta, CNBC IndonesiaDeklarasi darurat nasional bidang teknologi yang diumumkan Presiden Donald Trump pekan lalu menjadi masalah baru baru Bagi Huawei Technologies Co Ltd. Pasalnya, deklarasi ini membuat Huawei harus memiliki izin dari pemerintah bila ingin bekerja sama dengan perusahaan AS.

Pemerintah AS juga punya wewenang untuk membatalkan kerja sama Huawei dengan perusahaan AS jika dianggap membahayakan keamanan nasional. Induk usaha Google, Alphabet, telah menghentikan sementara berbagai kerja sama bisnis dengan Huawei.


Kini giliran Intel, Qualcom dan Broadcom. Bloomberg melaporkan dan dikutip The Verge, Senin (20/5/2019), ketiga produsen dan supplier chip ini akan menghentikan kerja sama dengan Huawei dalam waktu dekat.


Sumber Bloomberg mengatakan karyawan di ketiga perusahaan ini telah diberitahu bahwa perusahaan mereka akan memblokir penawaran pasokan perangkat ke Huawei sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Foto: Huawei 5G (REUTERS/Dado Ruvic)

Intel memberi Huawei chip server dan prosesor untuk jajaran laptopnya, sementara Qualcomm menyediakan modem dan prosesor lainnya. Huawei sebenarnya cukup terisolasi dari dampak Qualcomm, karena membangun prosesor dan modem seluler sendiri.

Laporan Bloomberg lainnya menunjukkan bahwa Huawei juga telah mempersiapkan kemungkinan ini dengan menimbun chip dari pemasok AS yang bisa membuat perusahaan bertahan dalam tiga bulan mendatang.

Huawei juga telah mengembangkan sistem operasi sendiri sebagai pengganti Android dan Windows sebagai antisipasi masalah ini.

Pemerintah AS memang telah lama membuat pembatasan yang ketat akan bisnis Huawei di Amerika Serikat (AS). Pemerintah AS telah melarang lembaga pemerintah menggunakan perangkat buatan Huawei karena alasan keamanan nasional.

(roy/prm)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2WgWiap

May 20, 2019 at 07:27PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Google Sudah, Kini 3 Produsen Chip AS 'Cuekin' Huawei"

Post a Comment

Powered by Blogger.