Search

Bayar Utang, Tower Bersama Bakal Rilis Global Bond Rp 12 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten menara telekomunikasi PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) berencana menerbitkan obligasi dalam denominasi dolar AS di luar negeri atau global bond senilai maksimal US$ 850 juta atau setara dengan Rp 12,24 triliun (asumsi kurs Rp 14.400/US$).

Dana penerbitan obligasi ini rencananya akan digunakan perusahaan untuk melakukan pembiayaan kembali (refinancing) sejumlah utang eksisting perseroan.

Direktur Keuangan Tower Bersama Helmy Yusman Santoso mengatakan penerbitan obligasi ini masih menunggu kepastian kondisi pasar yang masih penuh dengan ketidakpastian.


Sebab itu, perusahaan masih menunggu kondisi pasar kondusif agar bisa menetapkan kupon atau bunga obligasi yang tak terlalu mahal sehingga tak menambah cost of fund (beban bunga) perusahaan.

"Global bond maksimal US$ 850 juta untuk antisipasi saja jadi belum ada plan dalam waktu dekat. Tergantung market, lihat cost of fund juga. Rencananya untuk refinancing utang yang ada saat ini," kata Helmy di Hotel Westin, Jakarta, Selasa (21/5).

Menurut dia, saat ini perusahaan tengah menunggu kondisi pasar yang lebih stabil sehingga tingkat bunga yang dikenakan perusahaan tak terlalu besar. Sebab, saat ini rasio utang terhadap EBITDA (laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi) perusahaan mencapai 3,1x.

Adapun untuk tahun ini, perusahaan berencana menambah sebanyak 1.000 menara telekomunikasi, baik dengan pembangunan sendiri maupun melalui akuisisi. Akhir tahun lalu, jumlah menaranya mencapai 15.032.

Target tenant-nya atau penyewa menara diharapkan bertambah sebanyak 2.000 di tahun ini dengan posisi di akhir tahun lalu yang sebanyak 25.459 tenant.

Dia menyebutkan, tahun ini perusahaan menganggarkan belanja modal senilai Rp 1 triliun-Rp 1,5 triliun. Dananya akan berasal dari pendanaan internal dan plafon pinjaman yang saat ini dimiliki perusahaan senilai US$ 600 juta dari 10 kreditor.

Tahun lalu, mengacu data laporan keuangan, jumlah liabiitas perseroan tercatat mencapai US$ 25,43 juta, naik dari 2017 sebesar US$ 22,41 juta. Dari jumlah itu, jumlah surat utang jangka panjang sebesar US$ 7,26 juta.

(tas)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2QgvFgh

May 22, 2019 at 01:30AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bayar Utang, Tower Bersama Bakal Rilis Global Bond Rp 12 T"

Post a Comment

Powered by Blogger.