Melihat struktur perekonomian Indonesia secara spasial, pada triwulan I-2019 masih didominasi oleh kelompok provinsi di Pulau Jawa yang memberikan kontribusi terhadap PDB sebesar 59,03%.
Adapun perekonomian Pulau Jawa tumbuh 5,66%. Namun ekonomi Pulau Sulawesi mencatatkan pertumbuhan yang cukup tinggi yakni mencapai 6,51%.
Berikut perekonomian Indonesia secara spasial:
Foto: Perekonomian Indonesia Secara Spasial (dok BPS)
|
Kepala BPS Suhariyanto mengungkapkan pertumbuhan negatif hanya terjadi di Papua, sedangkan Maluku masih positif. Negatifnya pertumbuhan di Papua dikarenakan PT Freeport Indonesia.
"Pertumbuhan ekonomi minus 10,44%. Papua pada triwulan I-2019 minus hingga 20,13% dan Papua Barat minus 0,26%. Namun untuk Maluku dan Maluku Utara masih positif," kata Suhariyanto di Gedung BPS, Senin (6/5/2019).
Di Papua terjadi pertumbuhan negatif dikarenakan adanya laporan resmi PT Freeport Indonesia yang menunjukkan adanya penurunan produksi emas.
"Bahkan sampai 72% dan tembaga turun 53%. Papua Barat juga menunjukkan penurunan produksi LNG," ungkap Suhariyanto.
(dru/dru)
http://bit.ly/300ghJq
May 06, 2019 at 08:11PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Banyak Pembangunan, Kok Papua Ekonominya Tumbuh Negatif?"
Post a Comment