Pasalnya, Travis Kalanick masih memiliki saham Uber sebesar 8,6% atau 117,5 juta lembar saham. Nilainya diperkirakan bernilai US$9 miliar atau setara Rp 126 triliun (asumsi US$1 = Rp 14.000).
Travis Kalanick bersama rekannya mendirikan Uber tahun 2009. Uber merupakan pioner di bidang ride hailing atau berbagi tumpangan yang memodernisasi pengalaman masyarakat menggunakan taksi di era smartphone.
Travis Kalanick merupakan orang yang membesarkan Uber. Namun, dua tahun lalu dia memutuskan mundur setelah kemunculan sejumlah kontroversi yang membuat nama besar Uber tercoreng dan konflik dengan dewan direksi serta pemegang saham utama.
 Mantan CEO Uber Travis Kalanick (Foto: Reuters) |
Untuk merealisasikan keuntungannya, Travis Kalanick harus menunggu selama 6 bulan pasca-IPO karena ada periode lockup. Saat ini Travis Kalanicks mendirikan modal ventura bernama 10100. Uber rencana akan IPO pada Mei 2019.
Pada awal 2018, Travis Kalanick mendapatkan dana segar US$1,4 miliar setelah menjual sebagian sahamnya kepada Softbank. Transaksi ini membuat Softbank menjadi pemegang saham utama Uber dengan kepemilikan 16%.
Simak video rencana IPO Uber di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/prm)
http://bit.ly/2UcD3K5
April 12, 2019 at 08:09PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Uber IPO, Pendirinya Travis Kalanicks Kantongi Rp 126 T"
Post a Comment