Wakil Direktur Utama Bank BNI Herry Sidharta mengatakan perusahaan akan mengambil porsinya sebesar 20% di LinkAja. Nilai investasi tersebut akan disetorkan secara bertahap oleh perusahaan ke perusahaan patungan dengan bank Himbara dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).
"Kita untuk 20% untuk totalnya kalau tidak salah hampir Rp 900 miliar," kata Herry di Kantor Pusat BNI, jakarta, Rabu (24/4).
Kebutuhan investasi tersebut diakuinya akan digunakan untuk teknologi pendukung pengembangan LinkAja ke depan. Namun demikian, Herry masih enggan menyebutkan kapan mulai menyetorkan dana dan peluncuran resmi dari fintech tersebut.
![]() |
LinkAja merupakan produk sistem pembayaran garapan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Adapun Kementerian BUMN berencana meluncurkan LinkAja secara penuh pada 21 April 2019. Namun peluncuran ini dibatalkan.
LinkAja merupakan dompet digital yang dimiliki Telkomsel, 4 Bank BUMN, Pertamina, Jiwasraya dan Danareksa. Sebelumnya T-cash sudah bersalin nama jadi LinkAja.
Simak video tentang tertundanya peluncuran LinkAja di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/roy)
http://bit.ly/2KYDSqA
April 24, 2019 at 11:48PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kuasai 20% Saham LinkAja, BNI Setor Dana Rp 900 M"
Post a Comment