
Kepada CNBC indonesia, Rabu (10/4/2019), Direktur Keuangan dan Umum PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) Muhamad Singgih membenarkan bahwa PT Angkasa Pura II (Persero) berniat mengalihkan penerbangan umrah ke Bandara Kertajati.
"Kami terus mendorong, dari sisi biro perjalanan umrahnya. Kalau dari sisi regulasi kan ada di Kemenhub (Kementerian Perhubungan) ya. Tapi kalau dari BIJB terus mendorong dengan biro perjalanan haji umrah," ujar Singgih.
Namun, semua itu baru akan berjalan apabila ada maskapai yang membuka rute umrah langsung ke Madinah. Menurut Singgih, Garuda sudah menyiapkan untuk membuka rute itu pada Mei. PT BIJB, lanjut dia, pun sudah mendorong dalam rapat di Kemenko Kemaritiman agar rute dipercepat. Sebab, apabila rute sudah terbentuk, maka travel bisa berjualan.
"Kalau tipikal umrah kan gini. Umrah bulan depan dijualnya kan dari sekarang. Bulan sebelumnya karena harus urus visa dan segala macam administrasi paling tidak sebulan. Karena itu Mei," kata Singgih.
"Bahkan kemungkinan umrah bisa terimplementasi full (penuh) setelah musim haji, karena Mei kan sudah masuk Ramadhan. Nah Ramadhan kan sebentar lagi Lebaran sampai dengan musim haji kan gak ada umrah," lanjutnya.
Simak video terkait Bandara Kertajati di bawah ini.
(miq/miq)
http://bit.ly/2IrnH2f
April 11, 2019 at 09:37PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Umrah Bakal Jadi Juru Selamat Bandara Kertajati yang Sepi?"
Post a Comment