Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Menteri Keuangan, Mardiasmo menyebut kontribusi industri properti di Indonesia masih rendah. Hal itu salah satunya terlihat dari pertumbuhan kredit pemilikan rumah atau KPR yang masih di bawah pertumbuhan rata-rata produk domestik bruto Indonesia. Simak informasi selengkapnya di program Evening Up, CNBC Indonesia (Kamis, 17/10/2019).
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2VVqTaT
October 18, 2019 at 03:37PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Menteri, Pejabat Negara dan Dubes Antre di Open House Jokowi[unable to retrieve full-text content]
Pagi ini, Presiden Joko Widodo melaksanakan halalbihalal atau… Read More...
Saat Moeldoko Bicara Soal Bom Kartasura dan Kasus Makar
Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko meminta masyarakat dan Kepolisian… Read More...
iOS 13 Dirilis, Apple iPhone 6 Tak Bakal Kebagian
Jakarta, CNBC Indonesia - Apple Inc mengumumkan pembaruan sistem operasi ponsel iPhone, iOS 13, pad… Read More...
Bank Dunia Pangkas PDB Global, Begini Rupiah Jika Tak Libur
Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Dunia (World Bank/WB) memangkas proyeksi pertumbuhan ekono… Read More...
Pesan Lebaran Ma'ruf Amin: Kita Rajut dan Bangun Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin menyambangi Istana Ne… Read More...
0 Response to "Ternyata Pertumbuhan KPR Masih Rendah"
Post a Comment