Search

Profit Taking Sampai The Fed Jungkalkan Rupiah ke Zona Merah

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah di perdagangan pasar spot pagi ini. Namun depresiasi bukan hanya dialami oleh rupiah, melainkan hampir seluruh mata uang Asia.

Pada Rabu (30/10/2019), US$ 1 dihargai Rp 14.035 kala pembukaan pasar spot. Rupiah melemah 0,11% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Sejak awal pekan, rupiah seakan bergerak malu-malu di hadapan dolar AS. Pergerakan rupiah tipis-tipis saja, bahkan kemarin berakhir stagnan.


Namun hari ini sepertinya rupiah sudah tidak mampu membendung keperkasaan dolar AS. Bukan apa-apa, dalam sebulan terakhir rupiah sudah menguat 1,2%. Cuan dari penguatan yang sudah lumayan tajam itu tentu sangat menarik untuk dicairkan.
Tidak hanya rupiah, mayoritas mata uang Asia pun tidak berdaya di hadapan greenback. Sejauh ini hanya yen Jepang, yuan China, dan baht Thailand yang masih mampu menguat, itu pun relatif terbatas.

Berikut perkembangan kurs dolar AS terhadap mata uang utama Benua Kuning pada pukul 08:11 WIB:

(BERLANJUT KE HALAMAN 2)


(aji/aji)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2Nm0RK9

October 30, 2019 at 03:37PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Profit Taking Sampai The Fed Jungkalkan Rupiah ke Zona Merah"

Post a Comment

Powered by Blogger.