Jakarta, CNBC Indonesia- Badan Koordinasi Penanaman Modal memastikan tidak ada lagi ekspor bijih Nikel atau Ore per 29 Oktober 2019. Kebijakan yang berdasarkan kesepakatan verbal antara BKPM dan pelaku usaha ini dipastikan tidak bertentangan dengan peraturan menteri ESDM nomor 11 tahun 2019 yang mana pelarangan ekspor nikel berlaku mulai 1 Januari 2020.
Simak informasi selengkapnya di program Power Lunch CNBC Indonesia, (Selasa, 29/10/2019) berikut ini.
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2PrugoV
October 30, 2019 at 03:23PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
April, Pertumbuhan Eceran Diprediksi Masih Stagnan
Jakarta, CNBC Indonesia - Pembina Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), Handaka … Read More...
Wow! Amman Mineral Bakal IPO, Bidik Dana Rp 8,46 T
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Amman Mineral Nusa Tenggara dikabarkan akan melakukan penawaran umum s… Read More...
Sstt.. Ini Bocoran Kinerja NFCX di Kuartal I 2019
Jakarta, CNBC Indonesia - PT NFC Indonesia Tbk (IDX: NFCX) mengaku optimistis mampu membu… Read More...
Saga Mandiri Pinang Permata, Akankah Mereka Menyatu?
Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar seputar keinginan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) ingin membeli saham PT… Read More...
Aturan Sawit Uni Eropa Buat Galau Pengusaha Biofuel Eropa
Jakarta, CNBC Indonesia - Rencana penerapan aturan pelaksanaan atau Delegated ACT Kebijakan Re… Read More...
0 Response to "Larangan Ekspor Ore Nikel Dipercepat"
Post a Comment