Bursa berada di Zona Merah saat Departemen Perdagangan AS, mengumumkan sanksi blacklist pada 28 entitas China. Blacklist ini dilakukan AS karena menganggap China telah melanggar HAM dalam menangani etnis Uighur di China.
Padahal negosiasi kedua negara akan berlangsung Kamis (10/10/2019) ini. Kebijakan AS telah membuat situasi memanas kembali.
Indeks Dow Jones turun 1,2% ke 26.164,04. Sedangkan S&P 500 merosot 1,6%, ke 2.893,06 sedangkan Nasdaq turun 1,7% ke 7.823,78.
Selain sanksi, AS juga dilaporkan sedang mempertimbangkan langkah untuk mengurangi investasi di China. "Ini bukan pertanda baik, apalagi melihat langkah semacam ini diambil sebelum negosiasi perdagangan," kata analis dari Ventura Wealth Management Tom Cahill, dikutip dari AFP Rabu (9/10/2019).
"Pasar skeptis hal baik akan keluar minggu ini," ujarnya.
Sementara itu, Pemimpin The Fed Jerome Powell memberi penilaian cukup optimis pada ekonomi AS. Ia berujar pembuat kebijakan masih terus melihat ekspansi ekonomi yang berkelanjutan dan outlook pekerjaan serta inflasi masih menguntungkan.
https://ift.tt/33cP1Iy
October 09, 2019 at 02:20PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Perang Dagang AS-China Kembali Panas, Wall Street Jeblok"
Post a Comment