Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia pagi ini, hingga pukul 9.12 WIB harga saham GIAA naik 2,07% ke level Rp 494/saham. Jumlah volume saham yang ditransaksikan relatif banyak mencapai 6,1 juta unit senilai Rp 3 miliar.
Harga saham tersebut berbalik arah setelah sempat terkoreksi 2,42% pada perdagangan pekan lalu.
Dalam sepekan terakhir harga saham GIAA tercatat terkoreksi 7,4% setelah skandal penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton mencuat kepermukaan.
Pekan lalu, Direktorat Bea dan Cukai mengungkapkan ada penyelundupan motor Harley dan sepeda Brompton di pesawat Garuda A330-900 NEO yang baru saja dibeli maskapai penerbangan pelat merah tersebut dari pabrikan Eropa, Airbus yang berbasis di Prancis.
Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri BUMN Erick Thohir akhir pekan lalu menggelar konferensi pers terkait penyelundupan tersebut. Dalam konferensi pers tersebut terungkap bahwa motor Harley tersebut merupakan milik Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara.
Erick langsung memberhentikan Erick dari jabatanya sebagi Dirut Garuda. Tak hanya Ary, tiga direksi lain yang diduga ikut terlibat dalam penyelundupan tersebut dicopot dari jabatannya oleh Erick.
Kementerian BUMN menunjuk Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Fuad Rizal sebagai pejabat sementara dirut atau pelaksana dirut (Plt).
Hobi moge, berapa harta kekayaan Ari Askhara?
(hps/tas)https://ift.tt/2P05BXP
December 09, 2019 at 04:31PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Erick Bersih-bersih Garuda, Saham GIAA Mulai Terbang!"
Post a Comment