Menristek Bocorkan Rahasia Pendanaan dari Softbank

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Riset dan Teknologi dan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang Brodjonegoro memberikan tips mengembangkan start up kepada pemula di Indonesia Innovation Forum (IIF), Jakarta, Rabu (11/12/2019).

Baginya, tantangan start up yang utama adalah pendanaan. Namun, hal itu tak selamanya benar sebab sebagian start up bisa tumbuh menjadi unicorn.

Dia menceritakan pengalamannya saat berinteraksi dengan CEO Softbank Masayoshi Son beberapa waktu lalu. Softbank adalah salah satu investor utama Grab. Masayoshi Son sendiri tercatat sebagai orang terkaya kedua di Jepang.

Bambang mengatakan, Masayoshi Son hanya mau berinvestasi ke start up atau pusat teknologi yang memiliki visi untuk masa depan.

"Masayoshi bilang ke saya sendiri, bahwa dia misalnya sudah investasi di perusahaan yang bisa membuat atau mendesain driveless car, mobil tanpa supir atau autonomous car."

"Dia hanya masuk ke [perusahaan] yang besar-besar, yang punya cara melihat yang futuristik," kata Bambang.

Bambang menyampaikan itu dalam konteks pembahasan ketertarikan investor kepada start up.

Selebihnya, dia menilai start up sekarang perlu mempertahankan sustainable atau keberlanjutan perusahaan. Ia juga mengingatkan pentingnya human resources untuk menentukan masa depan sebuah start up.

"Mengapa start up belum berkembang terlalu cepat? Pasti ada masalah funding. Tetapi kalau dilihat banyak kok startup menjadi unicorn, perkembangannya cepat sekali karena banyak menarik investor."

"Sekarang tentu banyak start up belum ke sana. [Jadi] challengenya adalah bagaimana mempertahankan sustainable dari start up Anda sekaligus menarik investor potensial," kata Bambang.

(dob/dob)

Let's block ads! (Why?)