Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah tipis di perdagangan pasar spot hari ini. Namun harapan rupiah untuk berbalik rupiah cukup besar di tengah euforia damai dagang AS-China yang tercapai akhir pekan lalu.
Pada Senin (16/12/2019), US$ 1 setara dengan Rp 13.990 kala pembukaan pasar spot. Rupiah melemah tipis 0,07% dibandingkan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
Sepanjang minggu kemarin, rupiah menguat 0,38% di hadapan dolar AS. Mengawali pekan yang baru, start rupiah agak kurang mulus.
Sementara mata uang utama Asia lainnya juga senasib dengan rupiah, melemah terbatas. Berikut perkembangan kurs dolar AS terhadap mata uang utama Asia pada pukul 08:09 WIB:
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2YR2IvL
December 16, 2019 at 03:22PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Real Count: Suara Prabowo Makin Jauh Tertinggal 15,67 JutaJakarta, CNBC Indonesia - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo- Ma'r… Read More...
Harga Minyak Melesat Setelah Rig Arab Dibom oleh Drone
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak mentah global setelah drone yang dilengkapi bom meledak… Read More...
Sudah Naik 120%, Bitcoin Kini Dihargai Rp 118,22 Juta/Koin
Jakarta, CNBC Indonesia - Reli kenaikan harga Bitcoin mash berlangsung. Bahkan sudah menyentuh… Read More...
Prabowo Tuding KPU: Teruskan Bohong, Khianati Rakyat!
Jakarta, CNBC Indonesia - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku masih memiliki sece… Read More...
Kemarin Babak Belur, Hari Ini Wall Street Bersiap Bangkit
Jakarta, CNBC Indonesia - Wall Street akan dibuka menguat pada perdagangan hari ini. Hingga pukul 1… Read More...
0 Response to "AS-China Katanya Sudah Damai? Kok Mata Uang Asia Melemah?"
Post a Comment