
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Kamis (14/2/2019), Direktur MABA Lola Arieza menyampaikan respons atas permintaan penjelasan oleh bursa sebagaimana surat yang dilayangkan BEI pada 11 Februari 2019.
Dalam pengumuman yang disampaikan BEI sebelumnya, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Lidia M Panjaitan mengatakan terjadi peningkatan harga saham MABA yang di luar kebiasaan. "Perlu kami sampaikan bahwa bursa sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," kata Lidia.
Lola Arieza mengatakan, tujuan dari pemegang saham pengendali melakukan penjualan atas kepemilikan saham MABA adalah bagian dari repo saham.Repo adalah transaksi penjualan instrumen efek antara dua belah pihak yang diikuti dengan perjanjian di mana pada tanggal tertentu di kemudian hari akan dilakukan pembelian kembali atas efek yang sama dengan harga tertentu yang telah disepakati.
"Pada 11 Oktober 2018 perusahaan menerima pemberitahuan dari Saligading Bersama sebagai pemegang saham pengendali telah dilakukan transaksi Repo," tulis Arieza.
Adapun rincian transaksi repo sebesar 5 miliar saham itu yakni Mediarto Prawiro sebanyak 2,92 miliar saham, Agung Tobing sebanyak 709 juta saham. Dwi Nugroho sebanyak 478 juta saham, disusul Messalina Affiat sebanyak 500 juta saham dan Vonny Yuliana Kusuma Dewi sebanyak 390 juta saham.
"Pemegang saham baru yang disebutkan adalah merupakan pihak investor yang merupakan bagian dari repo saham dan tidak ada hubungan terafiliasi dengan perseroan," tutur dia.
Pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (14/2/2019) saham MABA ditransaksikan menguat 1,43% ke level Rp 71/saham.
Marga Abhinaya Abadi adalah perusahaan yang didirikan dengan nama PT Lintas Insana Wisesa pada 2009, merupakan perusahaan pembangunan properti, perhotelan, dan restoran milik Saligading Bersama. Saligading Bersama didirikan oleh mantan direktur utama PT PP Tbk (PTPP) periode 2004-2011 Musyanif bersama beberapa koleganya (tas)
http://bit.ly/2SCFPwb
February 15, 2019 at 01:20AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Di Balik Liarnya Saham MABA, Ada Repo Senilai Rp 250 M"
Post a Comment