
Pelemahan itu terjadi setelah aset di bursa saham Negeri Sam itu menguat sehingga menarik para investor mengalihkan portofolionya dari pasar berjangka emas ke pasar modal. Penguatan aset di ekuitas secara umum membuat kilau emas sebagai instrumen lindung nilai cenderung pudar.
Sepanjang tahun berjalan, harga kontrak berjangka logam mulia memang menguat 1,4% atau17,4 poin. Hanya saja, Di sisi lain, indeks acuan bursa saham AS yakni indeks Dow Jones pada periode yang sama menguat lebih besar, yakni mencapai 10,8% atau 2.521 poin, ke 25.848,87.
Harga emas acuan yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik Rp 3.500 menjadi Rp 620.500 per gram pada hari Senin (18/3/2019), dari sebelumnya Rp 617.000 per gram di akhir pekan lalu (15/3/2019).
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ags/ags)
https://ift.tt/2TSAfFN
March 18, 2019 at 06:21PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Harga Emas Berjangka Berlawanan Arah dengan Harga Spot Antam"
Post a Comment