ulai resmi beroperasi pada 14 Oktober 1965.
Mengacu laporan keuangan per September 2018, l</span>aba perusahaan konsolidasi tercatat turun signifikan menjadi Rp 240,29 miliar dari periode yang sama 2017 sebesar Rp 420,07 miliar. Pendapatan bunga bersih juga turun menjadi Rp 949,39 miliar dari sebelumnya Rp 1,17 triliun.
(tas/hps)
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2NM1j47
March 06, 2019 at 09:03PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Partainya Prabowo Minta Rupiah Balik ke Rp 6.500/US$
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat telah menyepakati asumsi makro Ran… Read More...
Jababeka Terancam Default, Saham Trikomsel Melejit
Jakarta, CNBC Indonesia - Mengawali perdagangan dengan koreksi sebesar 0,21%, Indeks Harga Saham Ga… Read More...
Mari Simak Saham-saham Layak Beli Versi Broker
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan ditutup terkoreksi 0,34% ke level 6.351,83 pa… Read More...
Awas! IHGS Bakal Koreksi, Investor Ragu Tunggu Hasil The Fed
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham domestik masih rentan melanjutkan pelemahan di tengah penanti… Read More...
Pembukaan Pasar: Rupiah Melemah ke Rp 14.108/US$[unable to retrieve full-text content]
Dolar AS masih bertahan di kisaran Rp 14.100.
https://ift.tt… Read More...
0 Response to "Tambah Pendanaan, BPD Kaltim Kaltara Rilis NCD Rp 500 M"
Post a Comment