General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Bara (UIP JBB), Ratna Sjamsuddin, menjelaskan, sejauh ini PLTU Lontar ini telah menyelesaikan pembangunan Boiler Hydrotest pada bulan Maret.
"Salah satu kegiatan penting pelaksanaan boiler sudah mulai dan kami harapkan tahun ini sudah bisa beroperasi," ungkapnya dalam pers briefing di sekitar lokasi proyek, Jumat (29/3/2019).
PLTU Lontar unit 4 sendiri berkapasitas 315 megawatt (MW). Kehadiran proyek ini sebagai ekspansi dari PLTU yang sudah ada dari unit 1, 2, dan 3. Masing-masing telah beroperasi secara komersial.
Seperti unit 4, tiga unit sebelumnya juga berkapasitas 315 MW. Dengan demikian, kapasitas PLTU Lontar yang telah dioperasikan PT PLN (Persero) saat ini berkapasitas total 945 MW.
"Proyek ini merupakan tambahan dari proyek eksisiting yang berkapasitas 315 MW," tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Regional Jawa Bagian Barat, Haryanto WS menjelaskan bahwa pembangunan PLTU Lontar ini sangat penting. Menurutnya, PLTU ini berdampak pada pertumbuhan ekonomi di regional DKI Jakarta dan Banten.
"Ini merupakan salah satu pembangkit di Jawa bagian barat yang berfungsi menopang kecukupan daya khususnya Jakarta di sekitarnya. Mendukung pengembangan daerah Banten. Dan mendukung kelistrikan di Jawa-Bali," pungkasnya.
Saksikan video pembangkit tertua di Jawa Barat ini
[Gambas:Video CNBC]
(gus)
https://ift.tt/2JNgCLv
March 29, 2019 at 11:28PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "PLTU Lontar 315 MW Bisa Beroperasi Tahun Ini"
Post a Comment