Search

Pertumbuhan Ekonomi China Melambat, Harga Batu Bara Menciut

Jakarta, CNBC Indonesia - Pada penutupan perdagangan kemarin (5/3/2019), harga batu bara Newcastle di bursa ICE terkoreksi sebesar 0,1% ke posisi US$ 98,05/metrik ton, setelah menguat 1,2% pada perdagangan Senin (4/3/2019).

Koreksi harga terjadi setelah harganya terangkat selama lima hari perdagangan. Dengan begini, selama sepekan, harga batu bara telah menguat 3,43% secara point-to-point. Sedangkan sejak awal tahun masih tercatat minus 1,46%.

Mengingat sudah naik cukup banyak sejak pekan lalu, ruang untuk mengamankan keuntungan bagi investor juga terbuka lebar.

Kabar buruk juga kembali datang dari Negeri Panda, yang mana kemarin pemerintah China memperkirakan pertumbuhan ekonomi di 2019 hanya pada kisaran 6-6,5%. Melambat dibandingkan capaian tahun 2018 yang sebesar 6,6%.

Ini berarti tahun ini aktivitas ekonomi masih diperkirakan berada dalam kondisi yang tak terlalu berbeda dengan tahun 2018. Masih ada kemungkinan permintaan energi banyak terpangkas.

Meski demikian, optimisme dami dagang Amerika Serikat-China juga masih memberi sokongan yang cukup kuat pada pergerakan harga batu bara. Investor masih terus sumringah menunggu kesepakatan kedua negara ditandatangani, yang kabarnya kan dilakukan bulan ini juga.

Apalagi, aktifitas manufaktur China ternyata tidak seburuk yang dibayangkan oleh pelaku pasar. Hal ini tercermin dari nilai Purchasing Manager's Indeks (PMI) manufaktur China periode Februari yang menyentuh angka 49,9.

Bahkan nilainya mampu mengalahkan konsensus pasar yang berada di level 48,5 dan merupakan yang tertinggi dalam 3 bulan, mengutip Trading Economics. 

Artinya, perputaran ekonomi pada sektor manufaktur China tidak terpukul terlalu dalam, meski pertumbuhan ekonomi tahun lalu merupakan yang paling lambat sejak 1990.

TIM RISET CNBC INDONESIA (taa/hps)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2VHEjWR

March 06, 2019 at 03:40PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Pertumbuhan Ekonomi China Melambat, Harga Batu Bara Menciut"

Post a Comment

Powered by Blogger.