LinkAja Susah Diakses, Telkomsel: Banyak yang Download

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) angkat suara soal keluhan pengguna atas sulitnya mengakses dompet digital LinkAja di hari pertama kemunculannya. Manajemen mengatakan sedang melakukan perbaikan dan upgrade sistem karena pengguna yang tinggi.

"Saat ini aplikasi LinkAja sedang dalam upgrade system karena jumlah pengunduhan yang tinggi, tim teknis LinkAja sedang berupaya untuk mempermudah akses pelanggan untuk masuk ke aplikasi ini," ujar Danu Wicaksana, Direktur Finarya dalam keterangan resmi, Jumat (22/2/2019).

"Akun anda tetap aman dan saldo anda tidak akan hilang. Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan anda dalam mengakses layanan LinkAja ini."

Sebelumnya CNBC Indonesia mencoba mengunakan LinkAja dengan mendownload dari Google Play. Setelahnya diminta untuk memasukkan nomor kartu telepon.

Setelahnya diminta untuk kode verifikasi yang dikirimkan lewat pesan singkat (SMS). Proses pun terhambat pada bagian kode verifikasi. Muncul pesan bertuliskan forbidden.

Para pengguna T-Cash juga mengeluhkan hal yang sama. Gustidha Budhiartie (30), salah satu pemilik akun T-Cash mengatakan tidak bisa mengakses LinkAja. Prosesnya terhenti setelah aplikasi meminta kode verifikasi. Muncul pesan bertuliskan forbidden.

Asal tahu saja, hari ini T-Cash berganti nama menjadi LinkAja. Saat ini LinkAja dikelola PT Fintek Karya Nusantara (Finarya), perusahaan teknologi keuangan (fintech) anak usaha Telkomsel.

LinkAja nanti akan menggabungkan uang elektronik Bank Mandiri (e-cash), Bank BNI (Unikqu), Bank BRI (Tbank) dan Telkom Group (TCASH dan T-money) dalam satu platform. Layanan ini secara resmi akan diluncurkan awal Maret 2019.

Saksikan video tentang rencana pemerintah terbitkan LinkAja di bawah ini:

[Gambas:Video CNBC]
(roy/wed)

Let's block ads! (Why?)