Search

AS-Korut Bakal Tegang Lagi, Rupiah Dkk Tak Berdaya

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di kurs tengah Bank Indonesia (BI). Namun di pasar spot, rupiah masih berkutat di zona merah sejak pembukaan perdagangan. 

Pada Rabu (6/3/2019), kurs tengah Bank Indonesia (BI) menunjukkan angka Rp 14.129. Rupiah menguat 0,12% dibandingkan posisi sehari sebelumnya. 

Penguatan ini membuat rupiah sudah menguat 2 hari beruntun di kurs tengah BI. Kemarin, rupiah juga menguat 0,02%. 

Namun di perdagangan pasar spot, rupiah masih melemah. Pada pukul 10:00 WIB, US$ 1 dibanderol Rp 14.135 di mana rupiah melemah 0,14%. 

Seiring perjalanan, pelemahan rupiah semakin menjadi. Pada pukul 10:35 WIB, US$ 1 setara dengan Rp 14.140 di mana rupiah melemah 0,18%.

Kala pembukaan pasar, rupiah sudah melemah 0,04%. Selepas itu, depresiasi rupiah semakin dalam. 


Sebenarnya tidak hanya rupiah yang melemah, hampir seluruh mata uang utama Asia tidak berdaya di hadapan dolar AS. Won Korea Selatan menjadi mata uang terlemah di Asia, disusul oleh baht Thailand dan ringgit Malaysia. 

Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama Benua Kuning pukul 10:17 WIB: 




(BERLANJUT KE HALAMAN 2)

(aji/aji)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2HhGpZs

March 06, 2019 at 05:43PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "AS-Korut Bakal Tegang Lagi, Rupiah Dkk Tak Berdaya"

Post a Comment

Powered by Blogger.