Kinerja IHSG senada dengan bursa saham utama kawasan Asia yang juga ditransaksikan di zona hijau: indeks Nikkei naik 1,85%, indeks Shanghai naik 1,79%, indeks Hang Seng naik 1,51%, indeks Straits Times naik 0,76%, dan indeks Kospi naik 0,54%.
Pelaku pasar bersuka cita merayakan mesranya hubungan AS-China pascakedua negara selesai menggelar negosiasi dagang di Beijing sepanjang pekan lalu. Melalui sebuah cuitan di Twitter, Presiden AS Donald Trump menyebut bahwa dialog dagang dengan China telah mencapai banyak kemajuan.
"Baru saja bertemu dengan staf saya untuk membahas kesepakatan dagang dengan China. Kemajuan sudah diraih dalam begitu banyak hal. Negara ini punya potensi yang luar biasa untuk terus tumbuh ke level yang lebih tinggi!" cuit Trump melalui akun @realDonaldTrump.
Trump juga sudah berani sesumbar bahwa AS dan China bisa mencapai kesepakatan dagang dalam waktu dekat. Bahkan, Trump juga bicara mengenai potensi pencabutan bea masuk bagi impor produk-produk China.
"Kita sudah lebih dekat untuk menuju kesepakatan dagang. Saya akan merasa terhormat untuk menghapus berbagai bea masuk jika kesepakatan sudah tercapai," tegas Trump, mengutip Reuters.
Sejauh ini, balas-membalas bea masuk yang dilakukan kedua negara jelas sudah menyakiti perekonomian masing-masing, berikut perekonomian dunia. Jika sampai bea masuk tersebut dipangkas habis alias dihilangkan, tentu arus perdagangan dunia akan kembali pulih dan mendorong pertumbuhan ekonomi ke level yang lebih tinggi.
Dari kubu China, Presiden Xi Jinping yang menemui delegasi AS pada hari Jumat ikut membawa energi positif. Menurut Xi, berbagai kemajuan sudah diraih dalam perundingan selama sepekan di ibukota.
"Konsultasi antara dua pihak telah mencapai kemajuan. Saya berharap Anda semua akan melanjutkan upaya ini guna mencapai kesepakatan bersama. Win-win agreement," tutur Xi dalam pidato di Great Hall of the People, mengutip Reuters.
Sebagai informasi, sebagai tindak lanjut dari pertemuan di China pada pekan kemarin, negosiasi dagang lanjutan akan digelar di Washington pekan ini pada level menteri dan wakil menteri.
Rilis data ekonomi dari kawasan regional juga membantu IHSG mengakhiri sesi 1 di zona hijau.
Pada hari ini, pemesanan barang-barang mesin inti di Jepang periode Desember 2018 diumumkan hanya terkontraksi sebesar 0,1% MoM, jauh lebih baik dibandingkan konsensus yang memperkirakan kontraksi hingga 1,1% MoM, seperti dilansir dari Trading Economics. (ank/tas)
http://bit.ly/2TUJ0Mq
February 18, 2019 at 08:07PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dibuai Damai Dagang AS-China, IHSG Melesat 1,2%"
Post a Comment