
Para pengusaha rotan yang menghasilkan turunan seperti tas, sepatu, hingga pernak-pernik khas Kalimantan Tengah itu, mengeluhkan soal pemasaran dan modal. Menurut Elsi, sekarang ini produksi rotan mengalami penurunan.
"Kita berharap ada peningkatan pak. Karena industri ini bisa menyerap tenaga kerja rumahan. Kalau bisa diperhatikan jika bapak Prabowo dan Sandi jadi presiden dan wakil presiden 2019," harap perempuan setengah baya ini.
Keluhan serupa juga disampaikan oleh Deny salah satu pemilik toko di pusat kerajinan Palangkaraya Kalimantan Tengah di Jalan Batam, Pahandut, Kota Palangkaraya.Dalam kesempatan tersebut Sandi membeli kerajinan gelang khas dayak sekaligus untuk mempromosikan kerajinan yang diproduksi para pelaku UMKM.
Deny salah satu pemilik toko mengaku membutuhkan promosi untuk produknya demi menggenjot penjualan. Karena belum banyak orang lokal atau wisatawan dalam negeri yang yang menggunakan tas atau asesoris lainnya yang mereka produksi.
"Banyak wisatawan lokal yang masih belum percaya atau belum yakin menggunakan berbagai asesoris yang kami buat pak. Ini butuh promosi. Padahal produksi kami cukup bagus. Malah banyak orang Korea Selatan yang menggunakan produk kami," curhat Deni.
Sandiaga menyatakan hasil kerajinan para pelaku UMKM ini bisa menggerakkan ekonomi dan menyerap tenaga kerja. Tapi juga harus didukung oleh masyarakatnya sendiri.
"Sekarang saya tanya sama emak-emak yang hadir di sini, ada nggak yang pake tas hasil produksi pengerajin di sini?", tanya Sandi. Tidak ada satupun yang maju.
"Nah lihat sendiri di antara puluhan emak-emak di sini tidak ada yang pakai produksi sendiri. Malah pake tas-tas impor," sindir Sandi.
Eks Wakil Gubermur DKI Jakarta ini juga berjanji, jika dia terpilih menjadi wapres mendampingi Presiden Prabowo Subianto sebagai Presiden di tahun 2019, akan memastikan fokus pada ekonomi, khususnya pengusaha kecil dan menangah. Termasuk pendampingan, pemasaran dan permodalan.
Termasuk juga mempelajari trend apa yang tengah menjadi model, sehingga para pembeli bangga menggunakan produk sendiri.
(dob/dob)http://bit.ly/2SvMJTn
February 04, 2019 at 10:58PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pengrajin Rotan Palangkaraya Keluhkan Pemasaran dan Modal"
Post a Comment