Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) memang masih menguat di perdagangan pasar spot hari ini. Namun rupiah masih harus waspada, karena keperkasaan dolar AS sudah menjangkiti Asia.
Pada Rabu (6/2/2019) pukul 09:01 WIB, US$ 1 dibanderol Rp 13.945. Rupiah masih menguat 0,04% dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelum libur Tahun Baru Imlek.
Beberapa saat lalu, rupiah sempat menguat hingga 0,11% dan menjadikannya sebagai mata uang terbaik di Asia. Namun rupiah mengendur dan posisi puncak kini dihuni oleh ringgit Malaysia.
Wajar jika rupiah mundur teratur. Sebab dolar AS memang semakin menancapkan kukunya di Benua Kuning. Kini mayoritas mata uang Asia berbalik melemah di hadapan greenback, hanya menyisakan rupiah, ringgit, dan rupee India di zona hijau.
Berikut perkembangan kurs dolar AS terhadap mata uang Asia pada pukul 09:04 WIB:
(BERLANJUT KE HALAMAN 2)
(aji/aji)
Let's block ads! (Why?)
http://bit.ly/2GqAIYB
February 06, 2019 at 04:21PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
BI Ramal Dampak Positif KTT G20
Jakarta, CNBC Indonesia - Konferensi tingkat tinggi G20 tahun ini sedang berlangsung di Osaka, Jepa… Read More...
Jokowi Effect Cuma Angkat Rupiah 0,18% Pekan Ini
Jakarta, CNBC Indonesia - Sepanjang pekan ini mata uang tanah air bergerak fluktuatif dan harus pas… Read More...
LIVE NOW! Trump-Xi Bertemu di Jepang, Apa Hasilnya?
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) dan Presiden China Xi Jinping akhirnya mela… Read More...
BI Proyeksi Inflasi Juni Sebesar 0,45%
Jakarta, CNBC Indonesia - Hasil survey Bank Indonesia menyebut inflasi bulan Juni 2019 masih terjag… Read More...
LIVE NOW! Trump-Xi Bertemu di Jepang, Deal or No Deal?
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) dan Presiden China Xi Jinping akhirnya mela… Read More...
0 Response to "Dolar AS Mulai Cengkeram Asia, Rupiah Wajib Waspada!"
Post a Comment