Sepanjang bulan Januari, penjualan domestik minus sampai dengan 6,27% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Di dalam negeri mampu menyerap 2,14 juta ton di awal tahun, dibanding Januari 2018 yang sebesar 2,28 juta ton.
Untuk ekspor, cukup menggembirakan meski pertumbuhannya tipis, hanya sebesar 4,20% saja menjadi 210.918 ton, naik dari 202.415 ton YoY.
Sementara itu, volume penjualan di anak usahanya Thang Long Cement Company (TLCC) Vietnam untuk domestik terjun bebas sebesar -46,15% menjadi 80.000 ton saja, turun dari 148.573 ton.
Sedangkan untuk penjualan ekspornya juga tak kalah mengecewakan. Turunnya bahkan lebih besar mencapai -59,62% menjadi 139.000 ton dari sebanyak 293.353 ton.
Meski demikian, penjualan total Semen Indonesia dalam negeri masih menguasai 40,16% dari total penjualan dalam negeri yang mencapai 5.86 juta ton. (hps/hps)
https://ift.tt/2EooBtJ
February 22, 2019 at 06:47PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Awal Tahun, Penjualan Semen Indonesia Drop Lebih 10%"
Post a Comment