
Berdasarkan siaran pers perusahaan, mengacu laporan keuangan belum diaudit, pendapatan MSIN tahun lalu tumbuh 35,7% menjadi Rp 1,50 triliun dari sebelumnya Rp 1,11 triliun di 2017.
Direktur Utama MNC Studios International Ella Kartika mengatakan pencapain tahun lalu melebihi ekspektasi perusahaan. Bahkan drama seri produksi MNC Studios berhasil merajai posisi 10 teratas di Indonesia. Perusahaan, katanya, terus akan berupaya mempertahankan pencapaian tersebut.
"Kami sangat termotivasi dengan kinerja perusahaan sepanjang tahun lalu dan akan fokus untuk mempertahankan posisi kami di pasar dengan memperkuat fundamental bisnis untuk memastikan yang terbaik di kelasnya dan memperluas skala pertumbuhan," kata Ella dalam siaran pers, Rabu (27/2).
Pertumbuhan pendapatan anak usaha PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) ini didorong oleh pertumbuhan signifikan bisnis konten yang melonjak 89,4% di tahun lalu. Sebelum dikurangi biaya-biaya lain, bisnis ini memperoleh pendapatan mencapai Rp 1,85 triliun, naik dari sebelumnya Rp 980,2 miliar.
Pertumbuhan yang signifikan ini didorong oleh ekspansi produksi in house dan monetisasi content library perseroan.
Bisnis talent management juga ikut terdongkrak dengan kenaikan pendapatan sebesar 30,1% menjadi Rp 79,8 miliar di tahun lalu, naik dari 2017 sebesar Rp 61,3 miliar. Bisnis ini telah menguasai 50% dari pangsa pasar manajemen artis di industri.
Pendapatan bisnis digital juga naik fantastis mencapai 6.317% di tahun lalu menjadi Rp41,5 miliar dari sebelumnya hanya sebesar Rp 646 juta. Pertumbuhan ini diperoleh dari pemanfaatan iklan digital yang mulai digenjot sejak tahun lalu.
MNC Studios juga meningkatkan kapasitas produksi drama seri menjadi 3.296 jam, secara YoY naik 27% dari sebelumnya 2.610 jam yang mewakili 32% dari total market share secara nasional. (tas/tas)
https://ift.tt/2GSDAPl
February 27, 2019 at 09:35PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jualan Sinetron dan Iklan, Laba MNC Studios Melonjak 73,4%"
Post a Comment